3. Tak Sabar
“Kami maklum kalau Anda bersemangat untuk menuntaskan hasrat. Tapi obat ini butuh waktu setidaknya satu jam untuk bereaksi dalam tubuh,” kata Rajfer.
Dengan demikian, pengaturan waktu merupakan hal penting dalam terapi ini.
Sebab satu dari enam pria yang terlibat dalam penelitian ini mengaku kalau mereka langsung ke arena tempur sesaat setelah minum pil biru.
Hasilnya bisa ditebak, mengecewakan.
“Untuk Viagra dan Levitra, sebaiknya tunggu satu jam sebelum mulai sesi bercinta. Cialis lebih lama lagi, sekitar dua sampai tiga jam untuk mencapai reaksi optimal dari obat tersebut,” sebut Rajfer.
4. Menyerah pada percobaan pertama
“Jika ereksi masih tak optimal setelah minum pil ini, bukan berarti Anda gagal sama sekali.
Seharusnya dicoba lagi setidaknya enam kali dalam situasi dan waktu yang berbeda,” ujar Rajfer.
Percobaan sebanyak enam kali itu merupakan standar rekomendasi dalam hal terapi menggunakan obat kuat.
Dari hasil penelitian tersebut juga didapat kalau 33 persen pria hanya mencoba sekali dan langsung putus asa.
5. Hanya mencoba satu jenis obat
Tiap orang punya reaksi beda untuk satu obat.
Untuk keluhan yang sama, Viagra bisa saja bereaksi baik pada pria A tapi tidak memiliki efek apa pun pada pria B.
“Hasil dari studi ini juga menyebut kalau 40 persen pria langsung menyerah begitu gagal mendapat hasil dari obat kuat. Mereka tidak mencoba obat jenis lain. Walau tak ada bukti pasti soal ini, tapi mencoba obat jenis lain patut dicoba. Bagaimana pun, tiap orang punya reaksi berbeda untuk satu jenis obat,” ungkap Rajfer.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Kesalahan Pria Ketika Menggunakan Obat Kuat "
5 Cara Aman Hilangkan Panu di Kulit, Gak Perlu Obat Tetes yang Rasanya Panas saat Dipakai
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Raka |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR