Memang, makanan yang berpotensi berbahaya (PHF) ini juga dapat mendukung kehidupan dan memperbanyak mikroorganisme.
Berikut pakar keamanan pangan Jeff Nelken membahas empat makanan mengejutkan yang bisa membuat Anda sakit, plus tips penyimpanan keamanan pangan untuk membantu mencegah keracunan makanan.
1. Minyak bawang putih
Sementara campuran bawang putih dan minyak buatan sendiri menggiurkan, itu bisa memicu penyakit serius jika tidak ditangani atau disimpan dengan benar.
"Sebagai sayuran akar, bawang putih rentan terhadap spora bakteri clostridium botulinum, yang umumnya ditemukan di tanah," kata Nelken.
Meskipun tidak berbahaya ketika oksigen hadir, spora ini berkembang dalam kondisi tanpa oksigen, seperti ketika bawang putih dan minyak dalam botol.
Saat spora tumbuh di lingkungan bebas oksigen ini, mereka menghasilkan racun saraf yang dapat menyebabkan botulisme, penyakit yang memengaruhi sistem saraf dan dapat menyebabkan kesulitan bernapas, kelumpuhan otot dan, dalam kasus yang parah adalah kematian, menurut Michigan State University, AS.
Akibatnya, untuk mengurangi risiko botulisme, campuran bawang putih dan minyak harus selalu disimpan di kulkas dan digunakan dalam dua hingga tiga hari, atau dibuang setelah dua jam pada suhu kamar.
2. Sayuran kalengan
Mirip dengan minyak bawang putih , makanan yang dikalengkan atau difermentasi di rumah membawa risiko kontaminasi yang lebih tinggi dari toksin botulisme. Faktanya, sayuran kalengan rumahan adalah penyebab nomor satu wabah botulisme di Amerika
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR