Tak Perlu Beli Baru, Parutan Kotor dan Berkarat Bisa Kinclong Seperti Baru Lagi Kalau Direndam 1 Bahan Dapur Ini, Coba Tiru deh

SajianSedap.com - Parutan atau pemarut adalah sebuah peralatan dapur yang digunakan untuk memarut makanan menjadi potongan-potongan halus.

Mulai dari pemarut kelapa, keju, hingga berbagai sayur dengan fungsi tertentu.

Umumnya parutan terbuat dari bahan stainless steel tahan karat atau dilapisi dengan logan tahan nonda untuk menahan karat.

Namun seiring pemakaian, parutan berbahan anti karat itu juga bisa berkarat.

Dengan penggunaan dan pencucian yang berat, parutan dapat kehilangan lapisan pelindung luarnya dan menimbulkan bintik-bintik karat.

Jika alat masih digunakan, maka karat pada parutan dapat berbahaya dan menular ke makanan.

Oleh karena itu, menghilangkan karat merupakan solusi terbaik.

Namun membersihkan karat bukanlah hal yang mudah untuk ditangani.

Jadi mengganti alat dengan yang baru menjadi pilihan banyak ibu rumah tangga.

Padahal sebenarnya cara membersihkan parutan berkarat ini modalnya hanya bahan di dapur.

Karat bisa lenyap dan parutan bisa bersih kinclong seperti ini. Lihat berikut ini bagaimana caranya.

Baca Juga: Daripada Beli Baru Harganya Mahal, Lebih Baik Keran Berkarat Dibersihkan dengan Campuran 2 Bahan Ini, Sekali Pakai Auto Kinclong

Cara Menghilangkan Karat pada Parutan

Berikut cara menghilangkan karat pada parutan dengan beberapa bahan alami dan mudah ditemukkan di rumah.

Bahan yang dibutuhkan:

- Cuka putih,

- Wol baja halus,

- Handuk tangan,

- Sabun cuci piring ringan, dan

- Wadah kedap udara.

Langkah-langkah:

1. Gosok parutan

Pertama, gosok dengan hati-hati karat yang di permukaan parutan dengan sepotong wol baja yang dicelupkan ke dalam cuka putih untuk mengembalikan parutan ke keadaan semula.

Baca Juga: Sayang Uang Kalau Cepat Diganti, Kompor Gas Berkarat Auto Bersih Seperti Baru dengan Campuran 3 Bahan Ini, Gak Perlu Capek Gosok Lagi

2. Bilas

Kemudian, bilas parutan dan keringkan secara menyeluruh dengan handuk tangan.

3. Cuci parutan

Lalu, cuci parutan dengan menggunakan sabun cuci piring ringan tanpa bahan tri-natrium fosfat, meta-silikat atau klorin, sebab bahan-bahan ini diketahui menyebabkan noda karat.

4. Bilas

Setelahnya, bilas parutan dengan air biasa untuk menghilangkan semua sisa sabun, dan keringkan secara menyeluruh dengan handuk tangan untuk menghilangkan kelembapan, dan simpan parutan dalam wadah kedap udara agar tidak lembap.

Untuk mencegah karat pada parutan datang lagi, cuci parutan dengan bersih dan pastikan parutan dikeringan dengan baik sehingga tidak ada air yang menempel dan menjadikannya karat.

Cara Mencegah Perkakas Dapur dan Masak Berkarat

Agar perkakas dapur Anda tidak berkarat, biasakan untuk melakukan beberapa hal berikut ini.

Pertama, cuci dan keringkan pisau dan gunting segera setelah digunakan.

Jika Anda biasanya membiarkan piring yang dicuci dengan tangan mengering, pertimbangkan juga untuk mengeringkan pisau dan gunting dengan tangan, untuk mengurangi kelembapan.

Baca Juga: Jangan Bentar-Bentar Beli Baru, Pisau Berkarat Bisa Kembali Mulus dalam Sekejap Kalau Digosok Bawang Merah, Buruan Coba

Kedua, jangan menaruh perkakas yang mudah berkarat di mesin pencuci piring.

Bahan kimia pencuci piring dapat merusak lapisan kromium oksida baja tahan karat. Selain itu, mesin pencuci piring membuat alat Anda lebih lembab daripada yang seharusnya.

Terakhir, jangan tinggalkan perkakas di bak cuci piring.

Sangat menggoda untuk meletakkan perkakas di bak cuci piring dan membiarkannya di sana sampai pagi. Namun, membiarkannya berendam di bak cuci piring dapat menyebabkan karat.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Trik Menghilangkan Karat pada Parutan Keju

PROMOTED CONTENT