Makan labu siam dapat memperbaiki beberapa faktor risiko penyakit jantung, seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan aliran darah yang buruk.
Penelitian pada hewan dan penelitian tabung menunjukkan bahwa senyawa dalam labu siam dapat membantu mengendurkan pembuluh darah sehingga meningkatkan aliran darah dan mengurangi tekanan darah.
Myricetin, antioksidan dalam labu siam, juga telah terbukti mampu menurunkan kolesterol dalam beberapa penelitian pada hewan.
Selain itu, labu siam merupakan sumber serat yang baik.
Asupan makanan kaya serat, seperti labu siam, dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung.
Folat, atau vitamin B9, sangat penting untuk wanita yang sedang hamil atau berencana untuk hamil.
Selama awal kehamilan, folat diperlukan untuk perkembangan otak janin dan sumsum tulang belakang yang tepat.
Asupan folat yang cukup juga dapat berperan dalam mencegah kelahiran prematur.
Labu siam adalah sumber folat yang sangat baik, menyediakan lebih dari 40% kebutuhan harian dalam satu buah labu.
Banyak manfaat labu siam yang dikaitkan dengan kandungan antioksidan yaitu senyawa yang ditemukan dalam berbagai makanan yang dapat melindungi dari kerusakan sel, mengurangi peradangan, dan menurunkan stres dalam tubuh.
Labu siam menyediakan antioksidan quercetin, myricetin, morin, dan kaempferol.
Penulis | : | Laksmi Pradipta Amaranggana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR