4. Membuat Bayi dapat Menikmati Perjalanan
Selain nyaman, bayi dan anak bisa menikmati perjalanan karena mereka dapat melihat pemandangan di luar. Hal inilah yang membuat bayi tidak mudah rewel karena mereka akan fokus melihat pemandangan.
Sebagai orang tua, Anda juga bisa mendampingi mereka dengan menjelaskan suasana di luar yang mereka lihat. Hal ini akan membuat perjalanan yang panjang di dalam mobil terasa lebih menyenangkan.
5. Membuat Ibu juga Nyaman
Tidak hanya anak saja yang merasa nyaman, para orang tua khususnya ibu juga dapat lebih leluasa bergerak di dalam mobil. Bagaimana tidak, ibu tidak perlu memangku anak dan membuat kaki terasa lelah.
Ibu bisa mengatur posisi duduk yang lebih nyaman, daripada harus memangku anak selama berjam-jam ketika perjalanan masih jauh.
Kalau sudah tahu manfaat car seat ini, tentu kita juga harus tahu cara menggunakannya, dong.
Cara menggunakan benda ini juga penting kita tahu karena kalau salah, tentu saja dapat berbahaya untuk si anak.
Dilansir dari Kompas.com, (5/11/2022), bayi di usia dua tahun masih memiliki struktur tulang lunak yang tidak dapat menahan hantaman dari kecelakaan mobil.
Leher bayi masih belum cukup kuat untuk menahan beban kepala mereka saat tubuh bayi terdorong ke depan.
Oleh karena itu, satu-satunya cara untuk menjaga bayi tetap aman di dalam mobil adalah dengan memasang car seat berhadapan dengan kursi mobil.
Posisi tersebut memungkinkan anak-anak tetap menghadap ke belakang hingga usia mereka lebih dari dua tahun atau hingga mereka mencapai tinggi dan berat maksimum untuk duduk di car seat tersebut.
Sementara itu, car seat yang menghadap ke depan diharuskan menggunakan sabuk pengaman dengan lima titik serta guling di samping kanan dan kiri untuk menjaga anak tetap aman.
Hal itu dikarenakan anak usia dua hingga lima tahun, masih lebih fleksibel dibanding orang dewasa, sehingga dapat terlepas dari sabuk pengaman tiga titik.
Car seat yang menghadap ke depan dengan sabuk pengaman lima titik dan guling samping, juga akan membuat tubuh anak tetap terkendali dan tidak terguncang selama perjalanan dengan mobil.
Selain itu, ada juga hal-hal yang harus diperhatikan orang tua saat akan menggunakan car seat pada anak.
Di lansir dari lama yang sama, ini hal yang perlu diperhatikan orangtua dalam membuat anaknya menggunakan car seat.
- Sabuk atau harness dan chest clip (clip di bagian dada) pada car seat harus dipasang dengan benar untuk mencegah cedera leher dan kepala. “Jika chest clip dipasang terlalu rendah, tetap bisa meningkatkan risiko cedera meski harness sudah kencang,” kata Bagus.
- Untuk kursi khusus mobil berbentuk rear facing, sabuk harus berada pada atau di bawah bahu anak, sementara untuk forward facing, sabuk harus berada pada atau di atas bahu.
- Pastikan agar sabuk tak bisa dicubit dan tak menggunakan padding tambahan atau selimut di bawahnya.
- Sabuk jangan terlalu longgar atau berada di atas bahu anak. Sedangkan chest clip juga tidak boleh ada di bawah ketiak.
- Selalu letakkan car seat di jok belakang. “Di jok belakang, di baris kedua kendaraan. Jangan di depan karena jika ada kecelakaan, di depan itu ada air bag.
Kalau kecelakaan, air bag otomatis akan keluar untuk melndungi penumpang, namun ini bisa menyebabkan cedera serius yang membahayakan anak,” ujarnya.
KOMENTAR