Pastikan wadah memasak seperti panci, wajan, penggorengan dan lain sebagainya sudah kering sebelum diletakkan di atas kompor.
Jika belum, maka kamu perlu menyekanya sampai kering. Peralatan yang memiliki tetesan air kecil di dalamnya mengonsumsi lebih banyak gas untuk menguapkan air.
Uap bertekanan akhirnya memasak makanan lebih cepat dan dalam waktu yang lebih singkat.
Alih-alih memasak secara terbuka, gunakan panci presto untuk mempercepat proses memasak.
Saat kamu selesai memasak, simpan sisa makanan dalam wadah terisolasi agar tetap segar lebih lama dan untuk mencegah pemanasan berulang lebih sering.
Periksa pipa, burner LPG, dan regulator apakah ada kebocoran.
Kebocoran kecil sering kali luput dari perhatian dan kemudian menambah pengeluaran keuanganmu.
Pastikan tidak ada kebocoran gas yang terbuang sia-sia dari segala macam sambungan dari tabung gas ke kompor gas.
Ini adalah salah satu cara terbaik untuk menghemat gas elpiji di rumah.
Terkadang, situasi kompor yang serius membutuhkan solusi yang juga serius.
Seperti masalah kerak kompor yang telah dibahas sebelumnya.
Tetapi, solusi itu tidak boleh membuang kotoran yang menempel di kompor dengan benda tajam, seperti silet, pisau, dan sebagainya, terutama jika kamu berurusan dengan kompor kaca.
Jika ingin menyingkirkan kotoran yang menempel dan menjadi kerak, gunakan spatula silikon atau plastik, karena fleksibel dan aman.
Kotoran yang terpanggang mungkin sulit dihilangkan, tetapi menggunakan sikat kawat dapat menciptakan masalah yang lebih besar dalam jangka panjang.
“Kami telah melihat elektroda percikan rusak karena pembersihan berlebihan menggunakan produk abrasif seperti sikat kawat. Itu adalah bagian yang sensitif, dan perlu dibersihkan dengan lembut," jelas Karpynets.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 12 Cara Mudah Menghemat Gas Elpiji Saat Memasak
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR