SajianSedap.com - Hampir semua bagian sapi dimanfaatkan, dari tulang, organ, dan tentu saja dagingnya.
Namun kebanyakan orang lebih sering mengonsumsi bagian dagingnya.
Ini karena bagian daging sapi dinilai lebih sehat dan nikmat dibandingkan bagian lainnya, misalnya jeroan atau bagian organ dalam.
Namun tak sedikit pula yang gemar mengonsumsi jeroan sapi.
Beberapa jeroan yang sering diolah menjadi makanan adalah hati, jantung, ginjal, usus, paru, babat, lidah, otak dan bahkan testis.
Namun proses pemasakan jeroan memerlukan teknik dan persiapan khusus.
Sebab bagian ini biasanya memiliki bau amis dan lendir yang akan tetap menempel hingga makanan jadi jika tidak diolah dengan benar.
Untungnya ada tips mudah membersihkan dan mengolah jeroan agar bebas bau dan lendir.
Hanya memanfaatkan bahan dapur ini, hasil masakan jeroan bisa bebas bau dan bikin nagih. Yuk simak!
Untuk membersihkan jeroan sapi, bisa dilakukan dalam persiapan bahan dan pengolahannya.
Berikut ini tips yang bisa dicoba untuk membersihkan jeroan sapi agar hasil olahannya jadi nikmat.
Baca Juga: Resep Hati Sapi Bumbu Kunyit Enak Ini Bisa Kita Buat Cuma Dengan 4 Langkah Mudah Berikut!
Langkah yang paling utama ketika mengolah jeroan dimulai dari proses membersihkan.
Proses ini menentukan jeroan menjadi amis dan teksturnya bagus.
Sebisa mungkin kamu cuci jeroan dengan air mengalir serta buang semua kotoran yang menempel pada jeroan.
Gunakan pisau bila perlu untuk menghilangkan kotoran pada jeroan.
Kiamu juga bisa mencuci jeroan dengan air garam untuk menghilangkan kotoran dan lendir pada jeroan.
Seringkali jeroan masih berbau amis menyengat meski sudah dicuci hingga benar-benar bersih.
Bau amis ini tidak akan hilang begitu saja meski jeroan sudah dimasak.
Untuk menghilangkan bau amis pada jeroan yang menyengat, kita bisa merendam jeroan dengan air kapur sirih selama 30 menit.
Setelah itu cuci kembali jeroan dan siap dimasak.
Sebelum mengolah jeroan dengan bumbu dan rempah, sebaiknya kita merebusnya terlebih dahulu hingga matang.
Hindari langsung memasak jeroan dalam keadaan mentah bersama bumbu-bumbu karena akan membuat aroma masakan menjadi amis.
Sebaiknya kita merebus jeroan dengan air mendidih hingga matang kemudian buang airnya.
Selanjutnya olah jeroan dengan bumbu sesuai selera. Setelah jeroan matang dan empuk, kita bisa membuang air rebusannya dan jeroan siap untuk diolah.
Bila ingin jeroan dengan rasa yang sedap, kita bisa menggunakan bumbu dan rempah yang cukup banyak.
Bumbu dan rempah membantu menyamarkan aroma jeroan dan membuatnya terasa lebih sedap.
Banyak penelitian menunjukkan diet tinggi protein dapat mengurangi nafsu makan dan meningkatkan perasaan kenyang.
Jeroan yang kaya akan protein ini juga memiliki manfaat tersebut. Selain itu, makan jeroan juga dapat meningkatkan meningkatkan laju metabolisme yang membantu penurunan berat badan.
Jeroan adalah sumber protein berkualitas tinggi, yang penting untuk membangun dan mempertahankan massa otot.
Jeroan adalah salah satu sumber kolin terbaik, yang merupakan nutrisi penting untuk kesehatan otak, otot, dan hati.
Jeroan mengandung zat besi heme yang diserap lebih baik oleh tubuh daripada zat besi non heme, yang biasanya terdapat banyak pada makanan nabati.
Artikel ini telah tayang di TribunTravel dengan judul Cara Mengolah Jeroan Agar Bersih dan Tak Bau Amis, Termasuk Rendam dengan Air Kapur Sirih
Baca Juga: Resep Paru Sapi Sambal Petai Padang, Menu Makan Siang Di Akhir Pekan Dengan Rasa Pedas yang Mantap
Cara Membersihkan Gelas Stainless Steel dari Kerak dan Bau Pakai Bahan Dapur Ini
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR