SajianSedap.com - Hampir setiap hari, Anda dan keluarga pasti menggunakan kamar mandi.
Nah, kamar mandi berfungsi untuk tempat kita bebersih.
Ya, kalau sudah seharian keluar rumah kita pasti akan mandi di kamar mandi.
Selain itu, kita juga menggunakan kamar mandi untuk buang air kecil dan buang air besar.
Nah, kamar mandi yang sering dipakai biasanya akan bau.
Apalagi kalau kita gak menyiram kamar mandi dengan bersih kalau habis buang air besar dan kecil.
Wah yang ada kamar mandi bakal auto bau!
Jika memang kamar mandi Anda bau, Anda bisa nih coba tips lenyapkan bau di kamar mandi.
Untuk mengatasi kamar mandi yang beraroma tidak sedap, berikut ini beberapa cara untuk mengilangkannya, dilansir beberapa sumber, Senin (28/6/2021).
Banyak penyegar udara yang dijual mengandung senyawa beracun seperti ftalat, PEG-40, 1,4-DCB, dan sebagainya.
Untuk menghindarinya, buat semprotan kamar buatan sendiri dengan mencampurkan tiga perempat cangkir air, 2 sendok makan alkohol gosok, dan 5-6 tetes minyak esensial seperti jeruk, lavender, mint, atau lemon.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Lumut di Lantai Toilet dengan Cuka, Tertarik Mencoba?
Letakkan larutan semprotan ke botol semprot dan semprotkan ke kamar mandi yang bau.
Arang bambu adalah produk ramah lingkungan yang dapat menyerap bau dan bahan kimia berbahaya.
Benda ini memiliki manfaat tambahan untuk menghilangkan kelembapan udara, sekaligus meminimalkan jamur dan lumut.
Kombinasikan pewangi dan arang bambu untuk menyemburkan kesegaran di dalam kamar mandi.
Panas dan asap dari lilin bisa membantu menetralkan bau di kamar mandi. Meski bertentangan dengan kepercayaan populer, lilin tanpa pewangi bekerja sebaik lilin yang beraroma.
Siapkan lilin dan korek api di kamar mandi, sehingga Anda dapat menyalakan lilin kapan pun merasa perlu.
Tapi, jangan pernah meninggalkan lilin yang menyala tanpa pengawasan dan meletakkannya di dekat tirai kamar mandi atau benda yang mudah terbakar.
Selalu pastikan untuk mematikan lilin yang menyala sebelum meninggalkan kamar mandi.
Sekotak soda kue atau semangkuk bubuk kopi bisa menghilangkan bau anyir di kulkas. Prinsip yang sama berlaku di kamar mandi yang berbau busuk.
"Letakkan mangkuk kecil soda kue atau bubuk kopi di suatu tempat di dalam kamar mandi. Mereka akan menyerap sebagian besar bau di udara,” saran Lily Cameron, pakar kebersihan di Fantastic Services.
Namun, karena tidak ada banyak waktu untuk soda kue atau bubuk kopi bersentuhan dengan udara, cara ini tidak akan dengan cepat menghilangkan bau di kamar mandi.
Tetapi, jika kamar mandi umumnya memiliki bau yang menjijikkan, cara ini patut dicoba untuk jangka panjang.
Jika kamar mandi memiliki sirkulasi udara yang buruk, penghilang bau saja mungkin tidak dapat menghentikannya.
Cari pembersih udara atau air purifier ukuran mini yang membantu meningkatkan sirkulasi udara dan menghilangkan bakteri penyebab bau dari udara kamar mandi.
Anda dapat membeli alat pembersih udara di toko elektronik atau memesannya secara online.
Jika ada bau busuk yang begitu menyengat di kamar mandi yang sulit dihilangkan, maka ini bisa menjadi waktu untuk membersihkannya.
Bersihkan dudukan kloset pada bagian dalam dan luar, lalu oleskan pasta soda kue dan air pada semua area permukaan. Biarkan selama beberapa menit, lalu gosok.
Untuk kesegaran tambahan, taruh dua tablet antasid ke dalam mangkuk kloset. Biarkan mendesis selama 20 menit, dan kamar mandi seharusnya tidak berbau.
Untuk keharuman yang nyaman, simpan lilin dan korek api di kamar mandi, dan nyalakan sekitar satu jam sebelum tamu datang.
Berhati-hatilah dengan nyala api yang terbuka, dan jangan letakkan lilin di dekat tirai kamar mandi, handuk, atau benda mudah terbakar lainnya.
Baca Juga: Tips Bersihkan Kerak Di Lantai Kamar Mandi, Sekali Gosok Langsung Bersih Kalau Tahu Caranya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap yang Menyengat di Kamar Mandi
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
| Source | : | kompas |
| Penulis | : | Gusthia Sasky T |
| Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR