Jika nada terdengar dalam dan cekung, itu menunjukkan bahwa buah memiliki lebih banyak air dan kemungkinan lebih matang.
Sebaliknya, jika ketukan kita terdengar lebih padat atau datar, itu mungkin pertanda bahwa kulit semangka tersebut terlalu tebal.
Sehingga buah tersebut belum matang sepenuhnya.
Carilah semangka yang bentuknya lebih bulat dan lebih merata, bukan yang oval.
Semangka yang bulat rasanya lebih manis, sedangkan yang lebih lonjong cenderung berair dan kurang beraroma.
Selain itu pastikan juga untuk memeriksa permukaannya.
Apakah ada benjolan atau bagian yang tidak beraturan, apabila ada, sebaiknya jangan dipilih.
Bintik-bintik yang kering karena cuaca dan garis anyaman seperti pembuluh darah adalah indikator bagus dari semangka yang ekstra manis.
Bintik-bintik ini menunjukkan di mana gula telah merembes keluar dari buah.
Jadi, pastikan untuk memeriksa semua sisi semangka sebelum berkomitmen membelinya.
Cobalah untuk mengangkat sejumlah semangka yang ukurannya sama.
Cari yang terberat di antaranya.
Saat diangkat, semangka yang baik seharusnya terasa lebih berat daripada yang terlihat.
Semakin padat ukurannya, semakin tinggi kadar airnya, dan menghasilkan semangka yang lebih manis.
Nah, itu tadi tips memilih buah semangka yang manis, renyah, dan segar.
Semoga bermanfaat, ya!
Baca Juga: Bukan Jadi Segar, Menyimpan Melon dan Semangka di Kulkas Justru Penyebab Rasanya Jadi Tidak Manis
KOMENTAR