16. Pectin
17. Sodium caseinate
18. Soy isolate
19. Textured protein
20. Vegetable extract
21. Yeast extract
22. Yeast food
Lantas apakah sebenarnya MSG ini tidak memiliki manfaat untuk tubuh?
Dikutip dari Kontan.co.id, menurut Medical Doctor dan Content Creator Kevin Mak, konsumsi MSG dalam batas wajar tidak ada efek jangka panjang.
Dia juga membantah sejumlah mitos tentang MSG yang disebut bisa menimbulkan kanker, hipertensi hingga kebodohan.
Kata Kevin, belum ada satupun penelitian yang menyebut kanker disebabkan oleh MSG.
Selama ini, faktor penyebab kanker antara lain genetik, infeksi, merokok dan konsumsi alkohol.
Menurut dia, penambahan MSG secara wajar tidak akan menyebabkan kanker.
Apalagi menurutnya MSG ternyata bisa mengurangi kadar konsumsi garam di dalam tubuh.
Karena MSG dapat menjaga kadar sodium atau garam rendah dan tidak membahayakan tubuh.
Kata Kevin, penelitian yang dilakukan oleh peneliti Maluly tahun 2020 menyebutkan penggunaan garam dapur dengan MSG bisa menurunkan kadar natrium sebanyak 37%.
"Tubuh kita tetap memerlukan garam setiap harinya. Namun, apabila dikonsumsi secara berlebihan maka bisa menyebabkan terjadinya penyumbatan pembuluh darah, meningkatkan kadar gula darah dan juga membuat stroke,” kata Kevin dalam webinar Peran Umami dalam Mewaspadai Asupan Garam Berlebih untuk Hidup Lebih Sehat yang digelar Katadata, diktuip dari Kontan.
Namun ingat, selalu bijak dalam mengonsumsi makanan yang mengandung MSG atau penyedap rasa.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kenali Nama Lain MSG
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR