SajianSedap.com - Panci menjadi peralatan dapur yang harus banget ada di rumah.
Selain untuk merebus air, panci juga digunakan untuk membuat sup dan bahan berkuah lainnya.
Tapi, coba deh kamu lihat panci mu sekarang juga, apakah di dasarnya ada kerak putih?
Sama seperti barang lainnya, panci dari bahan alumunium juga lama-lama bisa alami perubahan, nih.
Salah satunya adalah dengan adanya kerak putih di dasar panci.
Lantas, kenapa hal itu bisa terjadi ya?
Melansir dari Kompas.com, air yang kita minum mengandung zat kapur.
Hal ini terjadi karena air berasal dari dalam tanah, di mana tanah dan bebatuan memang banyak mengandung zat-zat mineral alami.
Air yang memiliki kandungan kapur tinggi bisa meninggalkan residu kapur ketika kita rebus hingga mendidih.
Residu ini mengendap di dasar panci, berupa lapisan tipis berwarna putih kekuningan.
Jika tak dibersihkan dengan segera, residu ini akan menumpuk dan makin lama akan semakin tebal dan semakin susah dihilangkan.
Meskipun tidak membahayakan kesehatan, tapi kerak di bagian dalam panci ini bisa merusak panci, loh!
Terkadang, ketika mengalami proses pemanasan kembali, kerak tebal ini akan pecah dan mengotori air bersih yang ada.
Lalu bagaimana cara menghilangkan kerak putih ini di dasar panci?
Yuk simak beberapa tips mudahnya berikut ini.
Untuk membersihkan kerak panci ini ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan.
Cara pertama untuk menghilangkan kerak pada panci adalah menggunakan campuran cuka putih dan air bersih.
Seperti dilansir dari Good House Keeping, cara ini relatif cukup mudah karena kamu bisa menghilangkan kerak kapur tanpa menggosoknya.
Caranya:
- Cukup masukkan air bersih dan cuka putih ke dalam panci dengan perbandingan 1:1.
- Biarkan cairan merendam bagian dalam panci sepanjang malam.
- Paginya, kerak akan terlepas.
- Cuci bersih, kemudian beri air dan rebus hingga mendidih.
Perebusan air ini berfungsi untuk menghilangkan bau cuka yang tertinggal.
Cara kedua ini kamu hanya membutuhkan air bersih, 1 sdm baking soda, sendok kayu dan lap bersih.
Langkah-langkahnya:
- Masukkan air ke dalam panci dan didihkan.
- Ketika air sudah mendidih, taburi panci dengan baking soda.
- Kemudian dengan sendok kayu, aduk air dengan gerakan memutar.
- Sentuhkan sendok ke dasar panci agar kerak bisa terlepas.
Namun jangan terlalu kuat menggosokkan sendok agar lapisan panci tak rusak.
- Setelah panci dirasa bersih, angkat dari api dan buang airnya.
Jika ada kerak yang masih tersisa, taburi panci dengan bubuk baking soda, kemudian gosok dengan lap lembut.
- Terakhir, cuci bersih panci dan panci siap digunakan kembali.
Residu kalsium dan kapur pada panci memang tak terhindarkan.
Apalagi jika kamu tinggal di daerah yang tanah dan bebatuannya banyak mengandung kapur.
Air yang dihasilkan dari mata air di sana, sudah barang pasti mengandung kalsium tinggi.
Yang bisa kamu lakukan hanyalah menjaga agar kerak dalam panci tak menumpuk terlalu banyak.
Caranya, bersihkan panci rutin dengan dua metode di atas paling tidak empat atau enam bulan sekali.
Jika berbulan-bulan tak dibersihkan dengan teliti, maka kerak akan menumpuk semakin banyak dan akan semakin susah dihilangkan.
Semoga bermanfaat!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Membersihkan Kerak Kapur pada Dasar Panci".
KOMENTAR