Kunci donat kentang yang mengembang sempurna terletak pada adonannya. Adonan donat kentang harus kalis agar hasilnya maksimal.
Tanda adonan donat kentang sudah kalis adalah tidak menempel di tangan dan elastis saat ditarik.
Jika adonan terlalu lembek, tambahkan tepung terigu perlahan, lalu uleni kembali hingga kalis.
Adonan donat kentang perlu diistirahatkan sebanyak dua kali agar dapat mengembang sempurna. Proses ini dinamakan proofing.
Adonan donat kentang diistirahatkan setelah kalis dan saat sudah dibentuk, seperti disampaikan Executive Chef Hotel Santika Taman Mini Indonesia Indah Riduan Sani.
Cara mengistirahatkan adonan kentang adalah menaruhnya di dalam mangkuk, lalu menutupnya dengan serbet atau plastik wrap dan didiamkan selama 40 menit.
Pengistirahatan adonan donat kentang yang kedua cukup dilakukan selama 10-15 menit.
Jangan lupa untuk mengempiskan adonan donat kentang yang sudah mengembang. Hal ini memengaruhi tekstur akhir donat.
Jika adonan donat dikempiskan, hasil akhir donat kentang akan lembut.
Sementara itu, menurut buku "Seri Makanan Trendi untuk Usaha Boga-Donat Goreng & Panggang" (2013) oleh Indriani terbitan Gramedia Pustaka Utama menulis, gas udara yang tidak dikeluarkan segera dapat membuat donat menjadi keras.
Rani menuturkan, donat kentang sebaiknya digoreng menggunakan minyak banyak serta api sedang cenderung kecil agar hasilnya mengembang dan empuk.
Baca Juga: Resep Klasik Donat Kentang Keju, Camilan Lembut Idola Si Kecil Dengan Toping Gurih
Suhu minyak yang tepat untuk menggoreng donat berkisar antara 180-190 derajat celsius. Kamu bisa memastikan suhunya dengan termometer.
"Kalau apinya terlalu besar, donatnya cepat hangus, lebih baik menggunakan api kecil," tutur Chef Nurroji, dikutip dari Kompas.com.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Cara Membuat Donat Kentang Lembut dan Mengembang
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR