SajianSedap.com - Kekurangan minum air atau dehidrasi dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan ginjal.
Ketika Anda kekurangan minum air, tubuh cenderung menghasilkan urin yang lebih pekat. Ginjal harus bekerja lebih keras untuk mengkonsentrasi urin, yang dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal.
Namun baru ini, ramai di media sosial sebuah unggahan video dari seorang warganet yang menceritakan kisahnya terkena batu ginjal, padahal mengaku sudah banyak minum air putih.
Perempuan asal Bandung, Jawa Barat bernama Bila itu mengatakan, sakit ginjal yang dimaksud adalah batu ginjal dan pembekakan ginjal, bukan gagal ginjal.
Dikatakan bahwa video yang diunggahnya bukan menyalahkan air putih, namun dia menyayangkan kebiasaan baik dirinya yang suka mengonsumsi air putih menjadi buruk karena kebiasaan buruk yang beberapa kali menahan air kencing.
Lalu dijelaskan oleh dokter spesialis penyakit dalam RS PKU Muhammadiyah Bantul Yogyakarta Sumardi mengatakan, batu ginjal adalah penyakit yang disebabkan karena adanya endapan keras dari kandungan garam dan mineral di dalam urin.
Sesuai namanya, endapan tersebut lama-kelamaan akan berbentuk menyerupai batu. Sementara itu, terkait dengan kebiasaan minum banyak air putih, justu dianggap baik untuk mencegah risiko batu ginjal.
Dari kasus Bila tersebut, Sumardi mengatakan salah satu penyebab dari batu ginjal itu sendiri disebabkan oleh faktor kurang minum dan kebiasaan menahan buang air kecil.
Lantas berkaca dari hal itu, Anda tentu ingin tahu bagaimana cara tetap mencukupi kebutuhan air untuk tubuh namun sebisa mungkin tidak menahan kencing bukan?
Untuk itu, berikut ini ada tips agar tak mudah beser meski telah banyak minum air.
Berikut ini tips yang dapat membantu Anda mengatasi masalah sering buang air kecil setelah minum banyak air.
Baca Juga: Bukan Mitos, 7 Penyakit Ini Bisa Dideteksi dari Warna Kuku Kaki, Nomor 3 Sering Dialami Banyak Orang
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR