SajianSedap.com - Sase Lovers ada yang berasal dari Surabaya?
Surabaya memiliki kuliner khas yang wajib dicoba.
Salah satu makanan Surabaya yang paling khas adalah Lontong Balap.
Namanya memang unik.
Konon hidangan ini dulunya dijual berkeliling dengan pikulan.
Biasanya para pedagang Lontong Balap menempati satu kawasan yang dihuni oleh sekumpulan pedagang Lontong Balap.
Saat mereka memulai aktivitas berjualan di pagi hari, para pedagang ini keluar serempak dengan memikul dagangannya yang cukup berat.
Pikulan yang berat membuat mereka melangkah dengan ritme cepat sehingga terlihat seperti sedang balapan.
Dari situlah nama Lontong Balap melekat pada hidangan ini.
Unik banget, ya sejarahnya!
Meskipun namanya Lontong Balap, namun dalam hidangan ini, bukan lontong yang terlihat dominan, melainkan taoge.
Ciri khas hidangan ini selalu terlihat dengan taoge yang menjulang di atas piring.
Ciri khas taogenya berukuran panjang dan bersatu di dalam kuah.
Jadi, di dalam seporsi lengkap Lontong Balap terdapat irisan lontong, taoge, irisan tahu kopong (tahu yang bagian dalamnya kosong), dan lentho (perkedel kacang tolo yang berbentuk oval).
Kecap menjadi sentuhan terakhir hidangan ini.
Sebagai pelengkap , Lontong Balap biasa disantap dengan sambal petis dan sate kerang.
Sase Lovers mau membuatnya di rumah?
Yuk, ikuti resep berikut ini.
4 buah lontong siap pakai
1 buah (400 gram) tahu putih, digoreng, dipotong-potong
1 batang daun bawang, diiris halus
bawang merah goreng untuk taburan
150 gram singkong parut
15 gram kacang tolo, direbus
1 batang daun bawang, diiris halus
1/2 sendok teh garam
1 siung bawang putih, digoreng, dihaluskan
1/4 sendok teh ketumbar bubuk
1/4 sendok teh gula pasir
minyak untuk menggoreng
300 gram taoge
2 siung bawang putih, diiris tipis
3 butir bawang merah, diiris tipis
1 lembar daun salam
1 cm lengkuas, dimemarkan
2 cm jahe, dimemarkan
1 sendok makan Kecap Manis Bango
1 sendok teh garam1/4 sendok teh merica bubuk
1/4 sendok teh gula pasir
300 ml air kaldu ayam (dari rebusan tulang ayam)
1 sendok makan minyak untuk menumis
Bahan sambal petis (haluskan):
6 buah cabai rawit merah, direbus
2 1/2 sendok makan petis udang
1 sendok makan kecap manis
1 siung bawang putih, direbus
1 sendok teh air
Lentho: aduk rata bahan lentho. Bentuk bulat pipih. Goreng sampai matang. Kuah: panaskan minyak. Tumis bawang putih, bawang merah, daun salam, lengkuas, dan jahe sampai harum. Tambahkan taoge. Tumis sampai layu.
Masukkan air kaldu ayam, Kecap Manis Bango, garam, merica bubuk, dan gula pasir. Masak sampai mendidih.
Sajikan lontong, tahu goreng, daun bawang, lentho, dan taoge. Tabur bawang merah goreng dan sambal petisnya.
Yuk, langsung recook di rumah.
Selamat mencoba!
Baca Juga: Resep Lontong Balap Enak, Menu Sarapan yang Tampil Beda Untuk Esok Hari
KOMENTAR