SajianSedap.com - Penggunaan daun pisang dalam berbagai olahan masakan tentu bukan hal yang asing di Indonesia.
Bahkan setiap daerah memiliki makanan yang dibungkus dengan daun pisang ini.
Penggunaan daun pisang untuk membungkus makanan memang lebih ramah lingkungan dibanding dengan kertas.
Dengan pertimbangan ini, tentunya Anda bisa membantu menjaga kelestarian lingkungan.
Tak hanya soal lingkungan, penggunaan daun pisang pun bisa membuat olahan semakin harum.
Namun kini daun pisang sudah mulai jarang digunakan.
Ada berbagai alasan yang menjadi penyebabnya, misal saja stok di pasaran, harga, hingga kualitas daunnya.
Daun pisang yang dijadikan pembukus makanan tentu tidak bisa sobek.
Tapi apda dasarnya tidak hanya daun pisnag loh yang bisa dijadikan pembungkus makanan.
Ada 6 jenis daun lain yang bisa dijadikan bungkus olahan Anda.
Kira-kira apa saja ya?
Daun talas biasanya digunakan di beberapa daerah di Indonesia.
Daun ini cukup besar dan fleksibel.
Daun talas memberikan perlindungan terhadap panas dan memberikan aroma khas pada makanan yang dibungkusnya.
Baca Juga: Cuma 20 Menit Rebus Daun Talas dan Minum Airnya, Jangan Kaget Tidak Perlu Lagi Habis Biaya ke Dokter
Daun jagung yang besar dan fleksibel.
Daun ini sering digunakan di Amerika Latin untuk membungkus tamales dan hidangan tradisional lainnya.
Daun jagung memberikan rasa yang unik pada makanan dan membantu mempertahankan kelembaban.
Ada beberapa jajanan tradisional yang menggunakan daun jagung ini sebagai pembungkus loh.
Biasanya berupa jenang atau kudapan manis
Daun pandan digunakan di Asia Tenggara, terutama di Indonesia dan Thailand.
Daun ini panjang, ramping, dan aromatik.
Daun pandan memberikan aroma khas pada makanan dan dapat memberikan kesan segar. Beberapa percaya bahwa daun pandan memiliki sifat antioksidan.
Daun ini kadang-kadang digunakan di beberapa budaya Asia.
Selain memberikan keindahan pada hidangan, daun ini juga memberikan aroma ringan.
Banyak digunakan di Jawa, daun jati biasanya sering dipakai untuk membukus makanan seperti tempe, nasi atau juga sajian lain.
Sama seperti daun pisang, daun jati juga memberikan aroma khas pada makanan sehingga semakin nikmat.
Mengutip dari zerowaste.id, Hampir mirip dengan daun kunyit, daun patat merupakan daun dari tanaman yang dikenal dengan nama latin phrynium capitatum.
Biasanya masyarakat Bogor menggunakan daun ini untuk membungkus toge goreng.
Daun ini aman dipakai sebagai pembungkus makanan karena memiliki sifat anti bakteri.
Selain itu, daun patat juga bisa menjadi pembungkus daging kurban sebagai alternatif plastik.
Penting untuk diingat bahwa manfaat dari penggunaan daun sebagai pembungkus makanan dapat bervariasi dan tergantung pada jenis daun serta cara penggunaannya.
Beberapa daun memberikan aroma alami dan melindungi makanan dari kontaminasi, sementara yang lain mungkin memberikan rasa atau keindahan visual.
Selain itu, daun-daun tersebut sering kali merupakan sumber bahan alam yang ramah lingkungan.
Baca Juga: Cara Simpan Daun Salam Segar dan Kering Agar Tetap Wangi, Awet Sampai Berbulan-bulan
Sebagian artikel ini ditulis dengan bantuan kecerdasan buatan.
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR