SajianSedap.com - Perayaan Tahun Baru Imlek identik dengan segala kemeriahan.
Kurang lengkap rasanya bila sajian khas Imlek turut meramaikannya.
Salah satunya adalah Yu Sheng.
Sajian ini hanya ada pada saat perayaan Imlek datang.
Yu sheng merupakan salad warna-warni, yang biasanya disajikan di atas piring berdiameter besar yang terdiri dari irisan sayuran, buah, kerupuk goreng, dan ikan segar.
Saat Imlek, biasanya beberapa resto atau hotel menyediakan menu ini.
Sajian ini memang unik, setiap kondimen memiliki arti dan makna yang tersirat.
Saus yang diguyurkan ke atas salad ini bermakna ibarat rezeki, kesuksesan, dan keberuntungan yang terus mengalir seperti air yang dikucurkan.
Uniknya lagi, yu sheng juga kerap melibatkan 2 buah amplop tempat angpao.
Namun pada sajian yu sheng, amplop angpao ini tak diisi uang, melainkan untuk menyimpan kacang-kacangan, biji-bijian, atau bumbu yang akan ditaburkan bersama saus pada saat akan disantap bersamaan.
Biasanya yang dimasukkan ke dalam amplop angpao adalah kacang-kacangan yang ditumbuk kasar dan biji wijen.
Baca Juga: Berdiri Sejak 1958, Mi Ayam Halal ini Selalu Ramai dan Jadi Tujuan saat Tahun Baru Imlek di Medan
Keduanya dilambangkan sebagai perhiasan dan emas yang melimpah pada saat dituang ke atas yu sheng.
Saat menyantap yu sheng, nyatanya tidak asal memakannya.
Diperlukan tradisi 'mengaduk'.
Tradisi yang biasa dilakukan pada saat menyantap yu sheng terbilang unik.
Hal ini diungkapkan oleh Chef Jonathan M. Kennedy selaku Executive Chef, Chef To Go.
"Ada beberapa hal yang harus diperhatikan, meliputi penggunaan sumpit dan panjatan doa-doa yang harus diucapkan seperti sajak, yang berhubungan dengan yu sheng,"
Setiap menuangkan saus atau biji-bijian atau kacang, memiliki panjatan doa berbeda, yang konon bertujuan untuk keberuntungan hingga 1 tahun ke depan.
Cara makan yu sheng harus diaduk, maka diperlukan sepasang sumpit yang panjang.
Jika dalam satu keluarga ada 10 orang, maka yu sheng harus dikeliling semua orang.
Ada satu orang yang memimpin prosesi dan memanjatkan doa-doa dalam pronounciation Chinese.
Selanjutnya semua orang ikut menyaduk yu sheng, sambil mengucap “lo hey lo hey lo kow fong sang sue hey” sambil berteriak bersam-sama, hingga sayur, ikan, kacang, wijen, dan saus tercampur rata.
Baca Juga: Resep Imlek Berkuah Gurih yang Paling Ditunggu, Pastinya Resep Bakso Cumi Rebung
“Kalimat tadi artinya kira-kira, silakan mengaduk yu sheng dengan riang gembira.”
Semakin tinggi mengangkat dan mengaduk yu sheng, kata Joey.
Niscaya, semakin tinggi pula rezeki dan kemakmuran yang akan dicapai.
Selanjutnya, sang pemimpin prosesi membagikan secara rata yu sheng kepada semua orang yang ikut mengaduk dan menikmatinya bersama-sama.
Baca Juga: Shio Kelinci Diprediksi Dilanda Stres di Tahun 2024, Berikut Makanan yang Bisa Meredakannya
KOMENTAR