Air panas dapat menyebabkan pewarna lebih mudah lepas.
Gunakan deterjen yang dirancang khusus untuk menjaga warna agar tidak luntur, atau yang bertuliskan "color-safe" atau "untuk pakaian berwarna".
Hindari pemutih klorin yang keras, karena bisa merusak warna.
Periksa label perawatan pada pakaian baru untuk mengetahui instruksi pencucian yang disarankan oleh produsen.
Hindari merendam pakaian dalam air terlalu lama, terutama jika pewarnaannya baru.
Ini dapat membantu mengurangi kemungkinan pewarna luntur.
Jangan mencampur terlalu banyak pakaian dalam satu cucian, terutama jika ada pakaian baru dengan warna yang mudah luntur.
Jika memungkinkan, cuci baju baru secara terbalik.
Ini dapat membantu melindungi warna pada permukaan luar pakaian.
Gunakan siklus pencucian yang lembut untuk pakaian baru, terutama jika Anda mencucinya dengan mesin cuci.
Hindari mengeringkan pakaian baru di bawah sinar matahari langsung karena ini dapat mempercepat penuaan warna.
Baca Juga: Apakah Durian Aman Dikonsumsi saat Buka Puasa? Begini Jawaban Ahli
Cara Menyimpan Roti Tawar yang Benar Agar Tidak Cepat Jamuran, Bukan di Plastiknya
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR