Sebuah studi tahun 2018 di Nutrients mengamati peningkatan 47 persen risiko pengembangan dermatitis seboroik, bercak merah bersisik pada kulit, pada wanita yang mengadopsi diet yang rendah buah dan sayuran.
Sementara itu, meningkatkan asupan buah dikaitkan dengan penurunan risiko dermatitis seboroik hingga 25 persen.
Vitamin C adalah antioksidan kuat yang penting untuk pembentukan kolagen pada kulit.
Mendapatkan cukup vitamin C dalam tubuh dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan ultraviolet (UV).
Bahan seperti garam bisa digunakan sebagai sabun cuci sayur sekaligus buah untuk membasmi bakteri, mikroba, dan zat patogenik lainnya.
Caranya, gunakan 1 sendok teh garam meja untuk setiap cangkir air untuk membersihkan sayuran dan buah-buahan.
Tuangkan air ke dalam mangkuk besar, aduk hingga larut sebelum memasukkannya.
Setelah direndam dalam pencuci sayuran buatan sendiri ini selama beberapa menit, kemudian dapat membilas produk dengan air segar.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Hal yang Bisa Terjadi pada Tubuh Jika Jarang Makan Buah dan Sayur
Baca Juga: Jarang Ada yang Sadar, Ini yang Akan Terjadi Kalau Sering-sering Gigit Es Batu
Cuma Pakai Tepung Terigu, Ini Cara Ampuh Mengusir Semut di Rumah Sampai ke Sarang-sarangnya
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR