SajianSedap.com - Peralatan dapur yang tepat sangat penting untuk mempermudah aktivitas memasak dan pengolahan makanan.
Pemilihan peralatan dapur yang tepat dapat membuat memasak menjadi lebih efisien, nyaman, dan menyenangkan.
Satu jenis peralatan dapur yang disukai banyak orang adalah peralatan dapur berbahan stainless steel.
Bahan stainless steel memiliki keunggulan seperti tahan lama, dapat memanas dengan cepat dan merata, dan menahan panas dengan baik.
Karena bahannya tidak reaktif, alat masak stainless steel juga bisa digunakan memasak apa saja di dalam tanpa perlu khawatir akan merusak permukaannya.
Peralatan masak stainless steel juga dirancang untuk tahan terhadap korosi dan karat serta jauh lebih tahan lama dibandingkan panci dan wajan aluminium.
Maka dengan fungsinya ini penting untuk selalu merawat peralatan stainless agar tidak mudah rusak dan tahan lama.
Peralatan stainless steel yang tidak dirawat dengan baik bisa membuat permukaannya tergores, kusam, dan kehilangan kilau.
Selain itu, kesalahan saat membersihkan peralatan stainless steel juga dapat merusak peralatan.
Karena itu, penting mengetahui kesalahan perawatan demi menghindarinya dan menjaga peralatan stainless steel tetap bagus dan tahan lama.
Melansir dari Bobvila, berikut ini kesalahan perawatan yang bisa merusakan peralatan stainless steel.
Baca Juga: Cara Mudah Menghilangkan Goresan Pada Peralatan Dapur Stainless Steel, Bisa Pakai Pasta Gigi
Stainless steel terdiri dari unsur-unsur seperti besi, kromium, mangan, silikon, dan karbon. Ketika unsur-unsur ini bersentuhan dengan oksigen di udara, peralatan stainless steel akan membentuk lapisan tipis yang melindungi baja dari korosi dan karat.
Penggunaan pembersih abrasif dapat menyebabkan goresan pada permukaan dan merusak struktur alami baja, yang pada akhirnya dapat menyebabkan timbulnya karat seiring berjalannya waktu.
Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari penggunaan bubuk atau cairan pembersih yang mengandung bahan abrasif seperti kalsit, feldspar, kuarsa, atau silika.
Saat membersihkan peralatan ini, selalu gosok, lap, atau poles permukaan dengan mengikuti arah seratnya, bukan melawan arahnya.
Cara ini membantu membersihkan kotoran dan debu yang terperangkap di celah-celah kecil.
Hindari menggosok peralatan stainless steel melawan arah seratnya karena dapat menyebabkan tergoresnya permukaan.
Selain menghindari penggunaan pembersih abrasif, disarankan untuk tidak menggunakan alat pembersih yang bersifat abrasif untuk membersihkan peralatan stainless steel.
Meskipun peralatan stainless steel dikenal karena kekuatannya, namun rentan terhadap goresan.
Wol baja dan alat pembersih abrasif lainnya dapat mengakibatkan goresan pada permukaan stainless steel dan mengurangi kekilapannya.
Lebih dari itu, penggunaan alat pembersih abrasif dapat merusak lapisan pelindung, sehingga meningkatkan risiko karat pada peralatan tersebut.
Sebagai alternatif, disarankan untuk menggunakan kain pembersih mikrofiber yang lembut karena dapat membersihkan peralatan stainless steel tanpa merusaknya.
Pemutih adalah bahan pokok pembersih di banyak rumah tangga, tetapi tidak cocok untuk membersihkan peralatan stainless steel.
Reaksi kimia antara pemutih dan baja tahan karat dapat menyebabkan peralatan menjadi tumpul, bahkan menggerogoti logam.
Pastikan untuk memastikan bahwa produk pembersih yang digunakan bebas dari pemutih sebelum menggunakannya pada peralatan stainless steel seperti wastafel.
Produk pembersih sering meninggalkan residu yang dapat mengotori hasil akhirnya.
Setelah membersihkan peralatan stainless steel dengan larutan pembersih komersial atau buatan sendiri, pastikan untuk membilas permukaannya dengan air bersih.
Basahi kain mikrofiber dan gunakan untuk mengusap permukaan dengan cermat, memastikan tidak ada residu pembersih yang tertinggal.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Kesalahan Perawatan yang Dapat Merusak Peralatan Stainless Steel
Baca Juga: Cara Mudah Mengatasi Wajan Stainles Steel yang Lengket dengan Trik Mudah Berikut Ini
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR