SajianSedap.com - Makanan kalengan biasa dijadikan stok di kulkas.
Selain memudahkan para ibu-ibu, makanan kaleng juga enak rasanya.
Makanan kaleng bisa berupa ikan sarden, jagung hingga cabai.
Karena sifatnya yang praktis, beberapa ibu rumah tangga pastis selalu stok dalam jumlah yang banyak.
Masa penyimpanannya pun juga bertahan lama.
Meski dapat disimpan lama, Sase Lovers juga harus pintar-pintarnya untuk menyimpannya.
Agar makanan kaleng tak rusak dan tetap bisa digunakan.
Lalu, bagaimana cara menyimpanan makanan kaleng yang aman?
Apa saja yang harus dihindari, yuk simak tips berikut ini.
Melansir dari Mashed, ada beberapa cara menyimpan makanan kaleng untuk stok.
Diantaranya sebagai berikut.
Baca Juga: Tips Membuat Sarden 100 Kali Lebih Enak, Salah Satunya Rendam Sarden di Air ini Sebelum Dimasak
Setelah membuka makanan kaleng, banyak yang menyimpannya di kulkas.
Padahal cara ini tak tepat karena akan mempengaruhi kualitas makanan di dalamnya yang bisa membuatnya mengering dan basi.
Selain itu, bau makanan bisa mempengaruhi makanan lain yang disimpan di kulkas.
Jika makanan kaleng ada sisa, Sase Lovers bisa menaruhnya di wadah kedap udara, baru disimpan di kulkas.
Jangan langsung menaruhnya begitu saja, ya.
Makanan kaleng memang tak bisa disimpan di bawah sinar matahari, tapi juga tak bisa disimpan di tempat lembab.
Lingkungan yang terlalu lembab dan beku akan membuat makanan kaleng dalamnya rusak.
Sebaiknya Anda menyimpannya di tempat gelap, kering, dan terhindar dari sumber panas, termasuk panas dari alat elektronik, ya.
Jika Sase Lovers menyimpan makanan kaleng untuk jangka waktu yang lama, sebaiknya rajinlah untuk membersihkan permukaan bagian atas kaleng.
Ketika membeli makanan kaleng dari pasar, bisa Anda cuci sebelum dibuka atau disimpan.
Sebab di permukaan ini bisa berkumpul debu, bakteri, atau kotoran lain yang membahayakan kesehatan jika termakan.
Baca Juga: Resep Bola-Bola Sarden, Camilan Lezat yang Cuma Butuh 6 Bahan
Cukup kasih sedikit air ke bagian atas makanan kaleng, lalu lap dengan kain bersih.
Lanjut simpan, deh.
Mudah, kan?
Karena banyak stok makanan kaleng yang banyak, sehingga tak mempedulikan untuk menumpukkan kaleng tersebut.
Padahal, menumpuk kaleng terlalu banyak akan berisiko membuat makanan kalengan yang berada di bagian bawah atau dasar penyok tutupnya.
Ketika tutup rusak atau permukaan kaleng terangkat, maka kualitas makanan kalengan di dalamnya pasti jadi buruk.
Disarankan cukup tumpuk 3 makanan kaleng saja, jangan sampai bertingkat-tingkat.
Nah, itulah cara ,menyimpan makanan kaleng agar tetap terjaga kualitasnya.
Bisa langsung diterapkan di rumah, ya!
Baca Juga: Resep Terung Tumis Sarden Ini Jangan Sampai Dilewatkan Sebagai Menu Sahur Esok Hari
Manfaat dan Penggunaan Tawas, Benarkah Bahan Kimia Ini Ampuh untuk Mengusir Bau Badan?
KOMENTAR