Sebanyak 24 jenazah telah dievakuasi dari lokasi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.
Hal ini disampaikan langsung oleh Corporate Communication Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro.
24 jenazah tersebut selanjutnya akan dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk proses identifikasi.
Baca Juga : Lion Air JT610 Jatuh, Usai Kunjungi Anak di Jakarta, Pengusaha Kue Terkenal di Pangkal Pinang Jadi Korban
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini
2. Penyelam harus makan tepat waktu
Salah satu anggota Basarnas yang menyelam untuk mencari korban pesawat Lion Air JT 610, Rohidin, sampai harus menghentikan wawancara dengan media supaya bisa makan tepat waktu.
Menurutnya, makan tepat waktu jadi salah satu persiapan sebelum bertugas supaya tubuh tetap fit.
Apalagi ini adalah pengalaman pertamanya menyelam.
Tantangan terbesar dari evakuasi penyelaman kali ini menurut Rohidin adalah laut yang sudah tercemar avtur atau bahan bakar pesawat.
Kondisi laut yang sudah tercemar membuat setiap penyelam hanya mendapat waktu 30 menit untuk menyelam.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
KOMENTAR