SajianSedap.id – Bagi para penikmat kopi pasti pernah sering bertanya, mana yang lebih baik, kopi panas atau kopi dingin?
Nah, penelitian terbaru justru mengatakan jika kopi panas lebih baik dari kopi dingin, lo!
Kopi termasuk salah satu minuman populer di dunia.
Begitu pula di Indonesia.
Baca Juga : Jatuh Cinta dengan Kopi Tubruk? Ini Suhu Air Ideal untuk Menyeduh Kopi Tubruk
Para penikmat kopi biasa mengonsumsi kopi dalam berbagai rasa.
Rasa ini tercipta dari perbedaan cara racikan dan penyajian.
Biasanya ada dua macam penyajian pada kopi yaitu, kopi panas dan kopi dingin
Perbedaan Kopi Panas Dan Kopi Dingin
Jika cuaca mendingin, para penikmat kopi akan memilih kopi panas.
Namun, jika cuaca menghangat, banyak orang akan memilih kopi yang dibuat dingin.
Perbedaan penyeduhan kopi ini dinamakan teknik cold brew dan hot brew.
Sebenarnya tidak ada kandungan yang berubah dengan dua cara penyajian itu.
Kandungan polyphenols, mineral, dan antioksida sama-sama ditemukan pada keduanya.
Baca Juga : Sering Ingin Buang Air Besar Setelah Minum Kopi? 4 Alasan Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Namun, penelitian menemukan tingkat keasaman kopi dingin lebih rendah dari pada kopi panas.
Makanya, kopi dingin bagus bagi para mengidap penyakit maag.
Kopi panas yang memiliki tingkat keasaman yang lebih tinggi, ternyata juga memiliki keunggulan lain, lo!
Yuk simak di bawah ini!
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini.
Kopi Panas Lebih Baik dari Pada Kopi Dingin
Walaupun kandungan dalam kopi dingin dan panas tetap sama, tapi ternyata ada keunggulan pada kopi panas, lo!
Dalam jurnal Scientific Reports, para peneliti dari Thomas Jefferson University di Philadelphia membandingkan keasaman dan aktivitas antioksidan dari minuman panas dan dingin.
Penilitian ini mengungkapkan bahwa kadar antioksidan dalam kopi panas lebih tinggi dari pada kopi dingin.
Baca Juga : Resep Puding: Puding Karamel Kopi, Paling Pas Buat Tutup Akhir Pekan
"Kami menemukan minuman panas memiliki kapasitas antioksidan lebih banyak," kata Megan Fuller, PhD, asisten profesor kimia di Jefferson.
Zan antioksidan ini berfungsi menurunkan resiko penyakit jantung, diabetes dan kematian dini.
Penelitian lanjutan akan difokuskan pada manfaat kopi dengan perbedaan temperatur dan waktu.
Wah, berita bagus nih bagi para penikmat kopi panas!
Baca Juga : Resep Membuat Putu Ayu Kopi, Kue Tradisional yang Kelezatannya Selalu Dinanti