SajianSedap.com - Aksi bunuh diri seorang pemuda bernama Tyas Sancana Ramadhan belakangan menjadi viral di dunia maya.
Tyas Sancana Ramadhan nekat mengakhiri hidupnya dengan cara meloncat dari gedung Transmart Lampung.
Korban diduga depresi akibat asmara dengan sang kekasih.
Menu sarapan ini justru membantu orang terdekat yang terkena depresi.
Kronologi kejadian
Pemuda yang biasa disapa Tyas itu mengakhiri hidup dari lantai atas gedung Transmart Lampung.
Dilansir dari Tribunnews.com Jumat (22/2/2019), Tyas diketahui merupakan seorang mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera).
Aksi bunuh diri yang dilakukannya terbilang nekat karena ia secara terang-terangan melompat dari lantai atas gedung Transmart Lampung.
Anak sulung dari empat bersaudara pasangan Asnawi dan Yatinah ini rela mengakhiri hidupnya diduga karena dipicu permasalahan dengan kekasihnya.
Peristiwa tersebut sempat didokumentasikan lewat video oleh seseorang dari dalam mobil, dan menjadi viral di media sosial.
Seperti yang diunggah dalam akun Instagram @tribunnews Sabtu (23/2/2019), terdengar suara si perekam tertawa - tawa sambil mengatakan "loncat, loncat."
Dalam rekaman tersebut, sejumlah suara perempuan sempat berteriak.
Seorang saksi bernama Heni sudah berupaya meminta tolong kepada petugas keamanan setempat.
Baca Juga : Satu Keluarga Bunuh Diri, ART Beberkan Fakta Dari Adanya Orang Ketiga Hingga Permintaan Kopi Terakhir
Bahkan ia juga meminta pertolongan pada pegawai toko supaya mencari matras dagangan untuk mencegah aksi korban.
Sayangnya upaya tersebut tak membuahkan hasil.
Tanpa ada pencegahan, Tyas pun akhirnya melompat dari atas gedung, dan tubuhnya tergeletak tak bernyawa.
Keluarga tak menyangka
Sementara itu, dikutip dari Tribun Lampung, kerabat Tyas, Djino (76) mengungkapkan, pada hari kejadian Tyas meninggalkan rumah sekitar pukul 09.30 WIB.
Keluarga tak menyangka bahwa pada sore harinya, korban melakukan bunuh diri di Transmart Lampung.
Djino menceritakan, Tyas diketahui kali terakhir pamit pergi dari rumah hendak kuliah.
"Katanya berangkat ke kampus jam setengah sepuluh, pamitan," ucapnya.
Penyebab Tyas Sancana Ramadhan mengakhiri hidupnya dengan cara tragis masih misterius.
Meski begitu, diduga ada sosok seorang polwan yang membuat Tyas patah hati sehingga mengambil jalan pintas.
"Sebenarnya jarang ketemu. Tapi, memang anaknya pendiam," kata Djino saat ditemui di Ruang Instalasi Forensik dan Kamar Jenazah RSUAM, Jumat, 22 Februari 2019 malam.
Kendati demikian, Djino mengatakan bahwa korban pernah putus cinta.
"Kata orangtuanya memang putus cinta. Dan katanya, ceweknya diterima polwan, kata bapaknya tadi," beber Djino.
Baca Juga : Rayakan Ultah Bareng Anak dan Istri, Hotman Paris Ungkap Dirinya Hampir Bunuh Diri Minum Racun
Djino menambahkan, setelah itu, Tyas tidak pernah bertemu lagi dengan sang pujaan hati.
Saat disinggung apakah korban ada masalah asmara, Asnawi mengaku tak tahu.
Makanan pencegah depresi
Belajar dari kasus Tyas, ternyata depresi bisa dicegah dengan menu sarapan ini
Depresi merupakan gangguan psikologis yang ditandai dengan beberapa gejala.
Salah satunya berupa kondisi perasaan yang menurun dan kehilangan motivasi untuk melakukan berbagai hal.
Gangguan psikologis ini bisa dialami oleh siapa saja termasuk orang-orang terdekat kita, seperti keluarga, sahabat, pasangan, dan lain-lain.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini
Jika ada orang terdekat Anda yang mengalami depresi, maka jangan pernah meninggalkannya.
Hendaknya kita lebih peka dan jadilah orang yang ada di barisan terdepan untuk menolongnya.
Apa yang akan Anda lakukan jika orang terdekat yang Anda kasihi mengalami depresi?
Ada hal kecil yang bisa kita lakukan untuk menolong orang terdekat yang mengalami depresi, yaitu dengan mengajaknya bicara dan menyiapkan menu sarapan ideal untuknya.
Baca Juga : Sebelum Bunuh Diri, Wanita Ini Tega Membacok Leher Sang Anak yang Berusia 8 Bulan dengan Pisau Dapur
Ya, selain membawa orang terdekat yang mengalami depresi ke psikolog atau memberinya obat antidepresan, hal kecil yang disebutkan di atas ternyata sangat berarti.
Tahukah Anda, menu sarapan ideal untuk mengurangi depresi ini merupakan menu makan dalam program diet mediterania.
Penelitian menemukan bahwa orang yang menjalani program diet mediterania memiliki resiko yang lebih rendah terkena depresi.
Seorang ahli nutrisi, Melissa Brunetti, mengatakan bahwa menu sarapan diet mediterania ini sangat baik untuk diberikan kepada orang terdekat Anda yang sedang berjuang melawan depresi.
Menu sarapan ideal yang dapat kita berikan adalah telur dengan roti panggang, dan avokad yang dihancurkan.
Kandungan asam amino di dalam telur dan triptofan dalam avokad sangat berguna untuk mengurangi depresi.
Asam amino berguna untuk mendorong produksi hormon dan sebagai neurotransmiter di otak.
Menurut Melissa Brunetti, 60% otak kita terdiri dari lemak dan asupan lemak yang baik bisa kita dapatkan dari menu sarapan ideal tersebut.
Selain itu, asam amino juga berguna untuk melancarkan peredaran darah.
Apabila peredaran darah lancar, mood pun akan baik.
Yuk siapkan menu sarapan ideal ini jika ada orang terdekat Anda agar terhindar dari depresi.