Nah, berikut hasilnya.
1. Kulit pastel 1 yang menggunakan tepung terigu teksturnya sedikit lebih keras dan lebih kokoh.
Kelebihannya, kulit pastel ini bisa bertahan lebih lama kerenyahannya.
Hanya saja, teskturnya agak keras ketika sudah dingin.
2. Kulit pastel 2 yang menggunakan putih telur dan santan teksturnya lebih renyah dan rasanya lebih gurih.
Kekurangannya, tekstur kulit sedikit lebih akan menebal saat digoreng.
3. Kulit pastel 3 yang menggunakan campuran tepung kanji menghasilkan tekstur pastel yang lebih empuk.
Artinya, kulit pastelnya jadi lebih rapuh tapi tetap enak kalau kita tidak suka pastel yang keras.
Nah, sekarang tinggal kita tentukan kulit pastel mana yang paling cocok disajikan untuk keluarga.
Semuanya kembali lagi pada selera, ya.