#SahabatSayur Harus Tahu, Lebih Sehat Mana Sayuran Ditumis atau Digoreng?

By Virny Apriliyanty, Minggu, 28 Juli 2019 | 10:45 WIB
#SahabatSayur Harus Tahu, Lebih Sehat Mana Sayuran Ditumis atau Digoreng? ()

Terlepas dari semua hal ini, para peneliti hanya ingin memahami apakah nutrisi, terutama fenol, dalam metode memasak akan hilang atau justru meningkat.

Fenol merupakan antioksidan alami dan nutrisi penting.

Sebagai contoh, fenol thymol, yang ditemukan dalam thyme, memiliki sifat antiseptik. Serta capsaicin yang ditemukan dalam cabai dan paprika, dapat digunakan untuk menghilangkan rasa sakit. Fenol juga telah dipelajari untuk sifat anti kankernya.

Studi ini menunjukkan makanan yang ditumis dalam minyak zaitun memiliki fenol yang tidak ada dalam bentuk mentah, karena sayuran ini mengambil fenol dari minyak zaitun dalam menggoreng dan menumis, dan dengan demikian kapasitas antioksidan dari makanan meningkat.

Tapi sayangnya para peneliti dalam penelitian ini hanya mencakup 4 sayuran saja.

"Saya khawatir tentang bagaimana informasi ini dikomunikasikan," kata ahli gizi yang berbasis di Las Vegas, Andy Bellatti, MS, RD.

Baca Juga: 11 Tahun Cerai, Yuni Shara Justru Dapat Gelar Janda Tajir Karena Rumahnya Serba Mewah! Dapurnya Paling Memukau

"Pertama, ia mencatat penelitian ini hanya mencakup empat sayuran, yiatu kentang, tomat, terong, dan labu," sambungnya, melansir Healthline.

Selain itu, Toby Amidor , MS, RD, pakar nutrisi dan penulis "The Greek Yogurt Kitchen" mempermasalahkan metode yang mereka gunakan, yaitu 'menumis' bukan 'menggoreng'.

Jadi saran dari para peneliti, jika suka sayuran goreng, cobalah untuk menumisnya.

Baca Juga: Skandal Ikan Asin, Pablo Benua Tulis Surat Maaf Untuk Ibu-Ibu Seluruh Indonesia, Isinya Malah Buat Warganet Menyumpah