Karena alasan inilah sebaiknya kita cermat dalam memilih buah apa yang akan dijadikan jus.
Selain itu, pastikan untuk tidak memberi tambahan gula agar kadar kalori jus tidak meningkat.
3. Jangan disimpan terlalu lama
Pakar kesehatan menyarankan kita untuk tidak mengonsumsi jus yang sudah disimpan selama 4 jam.
Bahkan, jika jus terpapar sinar matahari secara langsung selama beberapa jam, sebaiknya kita tidak lagi mengonsumsinya karena kandungannya biasanya sudah rusak.
Sebaiknya kita segera menghabiskan jus setelah dibuat.
4. Jus diminum beserta ampasnya
Jika Anda membuat jus dengan menggunakan juicer, ampasnya akan terpisah.
Walau mungkin terasa tidak enak, jangan buang ampas buah yang telah terpisah.
Jika menggunakan blender, jangan saring untuk mendapatkan airnya saja, biarkan ampas tetap tercampur dan diminum.
Pada ampas buah terdapat serat dan vitamin, yang paling umum adalah vitamin C. Hal ini sangat bermanfaat bagi tubuh.
5. Jus tidak selalu harus buah
Sayur-sayuran dapat dibuat menjadi jus. Rasa pahit pada sayur dapat diatasi dengan mengkombinasikan sayuran dengan buah, sehingga rasanya lebih segar.
Tidak hanya sayur, jus dapat merupakan kombinasi dari buah dan rempah-rempah.
Misalnya, dengan menambahkan jahe yang dapat menghangatkan tubuh juga menambah daya tahan tubuh. Dapat juga tambahkan sedikit kayu manis pada jus Anda.