Bahkan, pembagian tugas ini sudah tertera dalam perjanjian pranikah yang ditanda tangani keduanya.
"Uma itu berkewajiban mengurus seluruh kebutuhan Abah. Jadi kami enggak canggung, ya mas. Ketika makan, kok rebutan. Tidak. Saya tetap menghargai Uma sebagai istri Abah yang pertama. Apapun kebutuhan Abah, Uma yang melayani. Tapi ketika Abah tidak bersama Uma, saya yang melayani. Ketika kita sama-sama, Uma (yang melayani).", tuturnya.
Baca Juga: Enak dan Murah Harganya, Ternyata Sawi Putih Bisa Jadi Obat Ampuh untuk 4 Penyakit Ini, Luar Biasa!
Yang lebih hebat, selama ini istri pertama ternyata menyimpan keinginan untuk tinggal seatap jika sang suami menikah lagi.
Hal itupun Ia utarakan kepada Teh Rita sebelum sang suami resmi menikah.
"Kalau keinginan saya dulu ke Abah, 'Bah, kalau nikah sama siapapun dibarengin aja satu rumah", cerita Nengmas.
Namun, permintaan itu ditolak mentah-mentah oleh Teh Rita.
"Ketika saya ketemu sama Teteh, saya bilang 'Teh gimana kedepannya?'. 'Saya mau beda, mau pisahlah'", kata Nengmas menceritakan obrolannya dengan Teh Rita.
Teh Rita pun langsung buru-buru memberikan penjelasannya.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.