Lanjut Abah Cijeungjing menjelaskan bahwa dirinya tak bisa menolak dari situasi tersebut.
Meski sempat menolak, namun akhirnya ia luluh lantaran permintaan sang istri pertama, Nengmas.
Menurutnya, hal ini merupakan bagian dari menjalani ibadah.
Lebih dari pada itu, kehadiran istri keduanya pun dapat membantu jalannya bisnis baitul mal yang dijalankan.
Istri keduanya akan membantu mengatur bisnis bersama keluarga mereka.
Istri kedua Abah Cijeunjing ini ternyata memang bukan wanita biasa yang sebenarnya telah memiliki bisnis dan pekerjaan matang.
Diketahui ternyata sosok istri kedua Abah Cijeungjing itu adalah seorang pengusaha.
Ia berasal dari kalangan pengusaha yang berkiprah hingga luar negeri.
Tetapi, fakta tentang latar belakang sosok istri kedua Abah Cijeunjing itu tak banyak terekspos dan diketahui publik.
Cerita Awal
Awalnya abah Cijeunging bercerita dirinya sempat merasa gelisah saat melamar istri keduanya tersebut.
Bahkan ada keinginan dalam dirinya untuk mundur membatalkan rencana pernikahan tersebut.