Jabatan Dicopot Akibat Gelar Pernikahan saat Corona, Tamu Akui Harus Lewati Pengecekan Berlapis, 'Pernikhana Higienis yang Pernah Saya Kunjungi'

By Rafida Ulfa, Jumat, 3 April 2020 | 17:15 WIB
Tamu undangan ungkapkan hal ini saat menghadiri pernikahan Kapolsek Kembangan (Kolase TribunJakarta)

Dicek Suhu Tubuh

Membatalkan pernikahan yang telah diatur dari lama memang menimbulkan banyak pertimbangan.

Seperti pernikahan Kapolsek Kembangan yang tetap menjalani pesta pernikahan di tengah wabah Covid-19.

Meskipun begitu, para tamu yang menghadiri pernikahan tersebut memberikan pengakuannya mengenai prosesi yang dilakukan.

Kumpulkan Ratusan Orang Hadiri Resepsi Pernikahannya di Tengah Wabah Corona, Mantan Kapolsek Kembangan Dimutasi, Tamu Undangan Bingung: Kenapa Baru Ramai Sekarang?

Baca Juga: Luna Maya Akui Pernah Ditawar Pengusaha dengan Harga Ratusan Juta! Jawabannya Justru Jadi Sorotan

Baca Juga: KABAR BAIK! Jokowi Akan Beri Ganti Hari Libur Lebaran Setelah Corona Berakhi, Tempat Wisata Juga Digratiskan

Dikutip dari Tribun Wow dari Antara, Tamu pada acara tersebut, Miftahul Munir (30) bercerita, para tamu saat menghadiri acara pada Minggu (21/3/2020) itu betul-betul dicek kesehatannya.

"Sebelum hendak ke ruang pesta, saya dicek suhu dulu.

Kemudian menyerahkan undangan yang terdapat kode bar di dalam undangan tersebut," kata Munir di Jakarta, Kamis (2/4/2020).

Kemudian, para tamu yang telah diizinkan masuk ruangan pesta, harus menggunakan hand sanitizer atau penyanitasi tangan.

Munir mengatakan, sekitar sepuluh meter sebelum benar-benar memasuki ruangan pesta, para tamu dicek kembali suhu tubuhnya oleh tim penyelenggara pernikahan.