Rutin Makan Ayam? Selamat, Tubuh Anda Akan Terhindar dari Depresi Hingga Penyakit Mengerikan! Ini Alasannya
SajianSedap.com - Masyarakat saat ini sudah banyak yang sadar akan pentingnya hidup sehat dan mulai menerapkan gaya hidup sehat.
Salah satu cara mengikuti gaya hidup sehat adalah dengan makan makanan yang juga sehat.
Salah satu makanan sehat adalah daging ayam, terutama yang tanpa lemak seperti dada ayam, karena memiliki protein tinggi dan serat makanan yang baik.
Banyak orang menghubungkan dada ayam sebagai makanan para binaragawan karena efektif dapat membentuk otot.
Dilansir dari laman Times of India, berikut ini manfaat yang didapat dari konsumsi daging ayam!
Baca Juga: Where To Stay in Puncak: Pullman Ciawi Vimala Hills Resort, The Perfect Retreat from City Life
1. Memenuhi kebutuhan protein
Daging ayam adalah sumber protein sehat yang bisa memenuhi kebutuhan protein harian.
Protein bisa menggantikan karbohidrat untuk diubah menjadi energi dan berfungsi dalam membangun dan memelihara struktur dalam tubuh.
2. Obat anti-depresan alami
Ternyata daging ayam mengandung asam amino triptophan yang berfungsi seperti obat anti depresi.
Mampu meningkatkan kadar serotonin di otak, membantu melepaskan stres sehingga bisa meningkatkan suasana hati.
3. Melawan penyakit
Sup ayam biasanya menjadi menu makanan melawan penyakit karena bisa pembangkit tenaga dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Kandungan antioksidan dalam daging ayam memiliki efek positif melawan penyakit degeneratif seperti radang, kardiovaskular, dan neurologis.
4. Merangsang aktivitas metabolik
Protein bukan hanya diubah menjadi energi namun juga berperan aktif menjaga metabolisme tubuh yang sehat.
5. Mengatur kadar kolesterol
Makan daging ayam tanpa lemak juga efektif mengendalikan kadar kolesterol dalam darah, terutama kolesterol jahat.
Kandungan nutrisinya yang sehat mampu menjaga stabilitas kolesterol.
Selain banyak manfaat, berikut ini tips penting agar daging ayam yang kita konsumsi tetap nikmat dan tidak keras saat digoreng
1. Tusuk daging ayam dengan garpu atau tusuk gigi
Daging ayam yang sudah dibersihkan dan dibumbui bisa ditusuk-tusuk dengan garpu atau tusuk gigi di beberapa bagiannya.
Baca Juga: Cara Antigagal Bikin Ayam Goreng Kremes Ala Restoran, Kriuknya Bisa Tahan Lama Kalau Pakai Cara Ini
Baca Juga: Jangan Dilakukan! Ini 3 Kesalahan Kecil yang Bisa Membuat Daging Ayam Jadi Cepat Busuk, Apa Saja ya?
Cara ini agar membuat serat-serat daging bisa lebih lunak, sehingga saat digoreng, bumbu bisa lebih meresap dan daging tidak terlalu alot.
Khusus untuk daging ayam bagian dada yang memiliki banyak serat bisa ditusuk beberapa bagian agar daging lebih empuk untuk dikonsumsi.
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini
2. Gunakan banyak minyak yang baru
Sangat disarankan menggunakan banyak minyak saat menggoreng ayam atau deep frying.
Ayam perlu dalam kondisi terendam sempurna agar matangnya merata.
Minyak goreng yang digunakan juga sebaiknya yang baru, agar bisa menghasilkan rasa yang lebih gurih dan renyah.
3. Saat menggoreng, gunakan api kecil
Bila api kompor yang digunakan terlalu besar, ayam yang digoreng bisa terasa alot.
Gunakan api kecil agar proses memasak bisa lebih merata, pada bagian dalam dan luar daging ayam pun bisa matang lebih baik dengan api kecil.
Sebelum menggoreng, panaskan minyak goreng dengan api kecil sampai minyak benar-benar panas, lalu masukkan daging ayam kemudian besarkan api sedikit.
4. Gunakan margarin
Untuk porsi daging ayam yang kecil (dengan potongan kecil), goreng ayam dengan margarin.
Aroma daging ayam bisa lebih harum dan rasanya pun lebih gurih.
Empat tips diatas adalah tips dasar untuk membuat ayam goreng yang empuk dan tidak alot.
Selamat mencoba ya, Sase Lovers!