1. KARENA PENGGUNAAN BAHAN PENYEDAP YANG BERLEBIHAN
Baik street food maupun resto masih banyak yg menggunakan BTP yg melebihi batas, bahkan memakai jenis-jenis yg tidak aman dikonsumsi manusia.
Di dunia dapur, kami menyebut ini sebagai “Doping”.
Kebanyakan makanan “jorok” yg enak dibuat secara apa adanya menggunakan tehnik pengolahan yang tradisional sehingga citarasa yg terbentuk lebih kuat.
Mayoritas juga memakai bahan yg ditanam / diternak sendiri ketimbang resto besar yang mengandalkan supplier dengan frozen goods-nya.
Baca Juga: Hati-hati Ditipu Pedagang Nakal! Jangan Mau Beli Gorengan dengan Ciri-ciri karena Bisa Membahayakan Seisi Rumah3. KARENA MENGGUNAKAN RESEP YANG BELUM TERUNGKAP SECARA UMUM
Kebanyakan penjual makanan “jorok” yg laris manis (terutama street food) punya resep rahasia yang membuat kreasi masakan mrk “beda” dari yg lain.
Namun yang mirip, dapur mereka mayoritas “jorok” dan tak bersistem.