Makanan untuk Obat Anemia, 8 Makanan Enak ini Ampuh untuk Penambah Darah Lawan Anemia

By Ulfa, Senin, 31 Mei 2021 | 14:40 WIB
Makanan untuk obat anemia yang mesti Anda tahu, catat ya! (Freepik.com)

SajianSedap.com - Sering lemas? Jangan lupa konsumsi makanan untuk obat anemia ini.

Makanan untuk obat anemia ternyata gampang kita cari, loh.

Deretan makanan untuk obat anemia ini juga ampuh banget untuk penambah darah di tubuh.

Maka dari itu, kita wajib tahui makanan untuk obat anemia berikut ini.

Kalau perlu catat makanan untuk obat anemia berikut ini agar tak lupa!

Baca Juga: Makanan untuk Obat Eksim, Wanita ini Sembuh Total dari Eksim yang Dideritanya Sejak Lahir Cuma dengan Minum Jus ini Setiap Pagi

Siapa yang sering punya keluhan lemas dan letih setiap hari?

Jangan diabaikannya.

Karena jika mengalami gejala tersebut bisa jadi Anda mengalami kekurangan sel darah merah.

Diketahui bahwa di dalam tubuh, sel darah merah dihasilkan oleh sumsum tulang belakang.

Jadi, saat sumsum tulang belakang memproduksi terlalu sedikit sel darah merah, maka penyaluran oksigen dan nutrisi ke seluruh sel tubuh bisa menjadi terganggu.

Nah, keadaan tubuh saat kekurangan sel darah merah ini disebut sebagai anemia.

Merangkum Mayo Clinic, bukan hanya bisa membuat penderitanya gampang lemas dan letih, anemia pada kasus tertentu juga dapat menimbulkan gejala, seperti tangan dan kaki dingin, juga sesak napas.

Penyebab Anemia

Makanan untuk obat anemia yang mesti Anda tahu, catat ya!

Ada banyak faktor yang bisa menjadi pemicu tubuh kekurangan sel darah merah.

Beberapa penyebab anemia tersebut di antaranya yakni:

Baca Juga: 6 Makanan untuk Obat Luka agar Cepat Kering, Murah Meriah dan Mudah Didapat!

- Riwayat keluarga - Usia lanjut berisiko terkena anemia akibat kekurangan, zat besi, vitamin B12 dan asam folat - Wanita hamil - Wanita haid akibat kehilangan sel darah merah - Menderita penyakit gangguan usus, seperti penyakit Celiac dan Crohn yang memengaruhi penyerapan nutrisi untuk memperlancar produksi sel darah merah - Menderita penyakit kronis lainnya, seperti penyaki ginjal, kanker, atau gagal hati

Tapi jangan khawatir, untuk penderitanya ternyata ada makanan untuk anemia berikut ini:

Makanan Penambah Darah untuk Pendrita Anemia

Merangkum Health Line, tersedia banyak makanan yang dapat dikonsumsi untuk memastikan kebutuhan sel darah merah dalam tubuh tercukupi.

Berikut ini adalah beberapa jenis makanan penambah darah itu:

1. Makanan yang mengandung zat besi tinggi

Makan makanan kaya zat besi dapat meningkatkan produksi sel darah merah dalam tubuh.

Zat besi dapat membantu roduksi hemoglobin yang dibutuhkan sel darah merah.

Baca Juga: 3 Makanan untuk Obat Bisul yang Jauh Lebih Ampuh dari Resep Dokter

Beberapa makanan penambah darah yang mengandung tinggi zat besi, meliputi:

Daging merah, seperti daging sapiDaging organ (jeroan), seperti ginjal dan hati sapi Sayuran berdaun hijau, seperti bayam dan kangkung Buah-buahan kering, seperti plum dan kismis Kacang polong Kacang-kacanganKuning telur

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

2. Makanan yang mengandung asam folat tinggi

Menambahkan vitamin B tertentu ke dalam makanan juga bisa bermanfaat untuk melawan anemia.

Makanan tinggi vitamin B9 (asam folat) di antaranya yakni:

- Roti yang diperkaya nutrisi- Sereal yang diperkaya zat gizi ini Sayuran berdaun hijau, seperti bayam dan kangkung Kacang polong Kacang-kacangan

3. Makanan yang mengandung vitamin B12

Vitamin B12 diperlukan untuk meningkatkan fungsi sumsum tulang agar lebih banyak menghasilkan sel darah merah normal.

makanan vitamin B12

Baca Juga: 6 Makanan untuk Obat Luka agar Cepat Kering, Murah Meriah dan Mudah Didapat!

Kekurangan asupan vitamin B12 sendiri dapat menyebabkan bentuk sel darah merah yang dihasilkan berwujud abnormal, yakni cenderung oval dan tidak bulat pipih.

Sel darah merah yang tidak berkembang sempurna ini juga cenderung lebih cepat mati.

Berikut ini adalah beragam makanan tinggi vitamin B12 yang baik dikonsumsi sebagai makanan penambah darah bagi penderita anemia:

- Daging merah, seperti daging sapi- Ikan Produk susu, seperti susu dan keju- Telur

4. Makanan yang mengandung vitamin B6 tinggi

Mirip dengan vitamin B12, vitamin B6 juga baik diasup untuk membantu pembentukan sel darah merah.

Wanita dewasa membutuhkan sekitar 1,5 mg vitamin B6 setiap hari, dan pria membutuhkan sekitar 1,7 mg vitamin B6 per hari.

Berikut ini beberapa makanan tinggi vitamin B6 yang bisa dikonsumsi:

- Gandum - Sereal yang diperkaya nutrisi ini - Daging merah, sapi, kambing, domba - Daging ayam

Baca Juga: Makanan untuk Obat Biduran, Langsung Konsumsi Buah dan Sayuran Ini Saat Gatal Mulai Muncul!

5. Makanan yang mengandung tembaga

Asupan tembaga memang tidak secara langsung menghasilkan produksi sel darah merah, tetapi dapat membantu sel darah merah mengakses zat besi yang dibutuhkan untuk mereplikasi.

Berikut ini beberapa makanan tinggi tembaga yang baik dikonsumsi sebagai makanan penambah darah:

- Daging unggas - Kerang - Hati sapi - Kacang polong - Ceri

6. Makanan yang mengandung vitamin A tinggi

Vitamin A (retinol) juga mendukung produksi sel darah merah dengan cara yang ditunjukan mineral tembaga.

Vitamin A dapat membantu sel darah merah mengakses zat besi yang dibutuhkan untuk mereplikasi.

Berikut beberapa makanan kaya akan vitamin A yang baik dikonsumsi sebagai makanan penambah darah juga:

Nggak heran kangkung jadi sajian favorit sejuta umat, sayuran ini memang punya kandungan yang bsia mencegah banyak penyakit.

- Sayuran berdaun hijau gelap, seperti bayam dan kangkung - Ubi jalar - Labu - Wortel - Paprika merah - Buah-buahan, seperti semangka, jeruk bali, dan melon

Baca Juga: 4 Makanan untuk Obat Rambut Rontok, Lebih Ampuh dari Lidah Buaya

7. Makanan yang mengandung vitamin C tinggi

Vitamin C juga dapat membantu tubuh menyerap zat besi dengan lebih baik yang berguna untuk mendukung produksi sel darah merah.

Beberapa makanan tinggi vitamin C tinggi, yakni:

- Jambu biji - Jeruk - Paprika - Stroberi - Tomat - Lentil

8. Makanan yang mengandung vitamin E tinggi

Meski terbilang jarang terjadi, kasus kekurangan vitamin E tetap saja bisa meningkatkan risiko seseorang terkan anemia hemolitik.

Anemia hemolitik adalah jenis anemia yang terjadi ketika sel darah merah menjadi rapuh dan lebih cepat mati.

Vitamin E dibutuhkan untuk melindungi membran sel darah merah dari kerusakan oksidatif atau akibat radikal bebas.

Rata-rata orang dewasa membutuhkan sekitar 15 mg vitamin E per hari.

Baca Juga: Makanan untuk Obat Darah Rendah, Lauk yang Sering Ada di Meja Makan ini Ampuh Atasi Hipotensi, Catat Ya!

Berikut ini adalah beberapa makanan tinggi vitamin E yang baik dikonsumsi:

- Almond - Minyak hazelnut - Minyak biji gandum - Kuaci - Minyak biji bunga matahari

Alpukat Kiwi Mangga Jika Anda menderita anemia dan konsumsi berbagai makanan ini tak membantu meredakan gejala penyakit Anda, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Makanan Penambah Darah untuk Lawan Anemia"