Sebelum Sarapan, Coba Rutin Minum Jus Kol dan Lemon Selama 2 Bulan Penuh, Jangan Kaget Jika Tubuh Bakal Rasakan 6 Efek Luar Biasa Ini

By Gusthia Sasky T, Senin, 20 September 2021 | 07:10 WIB
Kol dan lemon (kolase sajiansedap)

SajianSedap.com - Kol memang sudah menjadi sayuran wajb yang harus dibeli.

Sebab kol memang dikenal murah dan mudah didapat.

Tak hanya itu, kol juga bisa diolah menjadi berbagai macam menu enak.

Namun, kol bukan hanya bisa diolah menjadi masakan saja loh.

Ya, Anda bisa coba olah menjadi jus dengan campuran lemon.

Baca Juga: Beruntung Banget yang Engga Doyan Kol Goreng, Ternyata Malah Bisa Jadi Malapetaka dan Datangkan Penyakit Mematikan Ini

Nah, jus kol dan lemon ini bisa Anda minum sebelum sarapan.

Jika Anda minum jus kol dan lemon selama 2 bulan penuh dijamin bisa bikin tubuh rasakan 6 efek luar biasa ini.

Manfaat Minum Jus Kol dan Lemon

Coba deh Anda minum jus kubis campur lemon di pagi hari.

Buah lemon disebut mengandung vitamin C yang baik untuk menangkal radikal bebas.

Kubis juga disebut kaya akan vitamin C.

lemon dan kol

Tidak hanya itu, kandungan serat yang ada dalam keduanya juga baik untuk pencernaan.

Cara membuatnya pun mudah, cukup dengan mencampurkan beberapa helai kubis dan 2 sendok makan jus lemon, lalu blender hingga halus dan tercampur rata.

Baca Juga: Dikira Bikin Cepat Mati, Makan Kol Goreng Sampai Nambah 2 Piring Ternyata Bisa Menyehatkan Tubuh, Tapi..

Konsumsi jus ini setiap pagi, sebelum sarapan, setidaknya selama 2 bulan.

Begini kondisi tubuh usai konsumsi jus kubis campur lemon secara rutin di pagi hari, dilansir dari Boldsky.com.

1. Membantu Penurunan Berat Badan

Karena minuman alami ini kaya akan kandungan serat, yang dapat mengurangi kemampuan sel-sel untuk menyimpan lemak, sehingga membantu penurunan berat badan.

2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Baik kol dan lemon kaya akan vitamin C yang sangat penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh sehat dan mencegah banyak penyak

3. Mencegah Kanker

Karena minuman buatan rumah ini kaya akan fitonutrien dan antioksidan, diketahui mencegah sel kanker berkembang biak di dalam tubuh.

Baca Juga: Kalau Menetas Bisa Keluar dari Mulut dan Anus! Wanita Ini Shock Temukan Telur Cacing pada Kol dan Kemangi di Piringnya, Cara Mencuci Ini jadi Penyebabnya

4. Meningkatkan Kesehatan Otak

Karena kol dalam minuman kesehatan ini kaya akan asam folat dan vitamin B, kol dapat menyehatkan sel-sel otak dan menjaga fungsi otak Anda tetap aktif.

5. Sehat untuk Tulang

Minuman ini disebut baik untuk tulang.

Campuran kol dan lemon ini dapat memperkuat tulang.

Pasalnya kandungan vitamin D dalam minuman ini dapat memungkinkan penyerapan kalsium yang lebih baik oleh tulang.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

6. Mengurangi Sembelit

Minum jus kubis campur lemon di pagi hari juga membantu mengurangi semeblit.

Karena kol kaya akan kandungan serat, kol dapat mendorong keluar kotoran di usus Anda, untuk mengurangi kondisi seperti sembelit dan tumpukan.

Dampak Buruk Makan Kol Goreng

Kol goreng memang dikenal enak untuk jadi teman makan.

Baca Juga: Duh Nyesel Kenapa Baru Tahu! Ternyata Menyimpan Kol Di Kulkas Malah Bisa Datangkan Dampak Buruk Ini, Dijamin Bakal Rugi!

Namun, walau enak di mulut ternyata makan kol goreng malah bisa datangkan bahaya untuk tubuh loh.

1. Menambah jumlah kalori

Pada dasarnya, kol merupakan salah satu jenis sayuran yang rendah kalori.

Setengah bonggol kol mentah seberat 100 gram hanya mengandung 22 kalori.

Hal ini lantaran sekitar 92 persen dari seluruh bobot kol adalah air.

Akan tetapi, ketika kol digoreng, kalori yang terkandung di dalamnya seketika akan melonjak tinggi.

2. Merusak kandungan nutrisi

Kol sangat kaya akan nutrisi, seperti protein, lemak, dan karbohidrat.

Sayuran ini juga kaya akan serat, mulai dari vitamin C, K, dan B kompleks, serta mineral seperti kalsium, fosfor, dan mangan.

Sayangnya, proses menggoreng dengan suhu yang tinggi justru bisa merusak nutrisi kol.

Mengukus, merebus, dan menumis adalah cara masak yang lebih baik untuk menjaga nutrisi sayuran, termasuk kol.

Baca Juga: Lebih Baik Gak Makan Kol Kalau Dimasaknya Masih dengan Cara Ini, Yang Ada Diam-diam Bikin Kanker Bersarang dalam Tubuh

3. Meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke

Walaupun enak, kol goreng ternyata bukan makanan yang baik untuk jantung.

Saat dipanaskan melampaui titik asapnya, struktur kimia minyak akan berubah.

Pengolahan berulang dengan minyak yang sama juga dapat mengubah minyak menjadi lemak trans.

Lemak trans adalah lemak jahat yang bisa meningkatkan kolesterol jahat dan memicu pembentukan plak pada pembuluh darah.

Lama kelamaan, plak tersebut pun bisa menghambat aliran darah, sehingga menyebabkan stroke, penyakit jantung, dan serangan jantung.

4. Meningkatkan risiko kanker

Kol memiliki senyawa antikanker yang disebut sulphoraphane.

Sulphoraphane bekerja dengan menghambat enzim histone deacetylase.

Enzim ini berperan dalam perkembangan berbagai jenis kanker, mulai dari kanker kulit, pankreas, hingga prostat.

Sayangnya, proses pengolahan kol goreng justru bisa menyebabkan pembentukan senyawa acrylamide yang bersifat karsinogenik (memicu kanker).

Baca Juga: Jangan Sampai Nyesel Belakangan! Dikira Sehat, Sayur Kol Justru Bahaya Banget Kalau Dimakan Orang dengan 5 Kondisi Ini, Jangan Main-main!

Acrylamide memiliki peran dalam perkembangan kanker rahim, ovarium, paru-paru, ginjal, dan kerongkongan.

Nah, setelah mengetahui dampak buruknya, apakah anda masih mau mengonsumsi kol goreng?

Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, Baik untuk Satu Keluarga, Coba Minum Jus Kubis Campur Lemon Setiap Pagi dan Tubuh Bisa Alami Keajaiban Ini