Biji labu mengandung seng yang sangat penting untuk kesehatan hormon, dan terutama untuk hormon pria dan kesehatan sperma.
Tingkat seng yang rendah dikaitkan dengan kualitas sperma yang lebih rendah, serta peningkatan risiko infertilitas atau ketidaksuburan pada pria.
6. Menghilangkan parasit dalam tubuh
Ada senyawa dalam biji labu yang disebut cucurbitacin yang membantu menyingkirkan cacing pita dan cacing gelang.
Cacing tersebut termasuk kategori parasit dalam tubuh yang bisa menginfeksi.
Biji Labu untuk Menurunkan Kolesterol
Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan labu.
Buah yang satu ini biasa digunakan untuk membuah beberapa makanan seperti kolak.
Namun ternyata biji yang selama ini Anda buang sangat bermanfaat.
Dilansir dari Healthline, biji labu adalah sumber antioksidan, magnesium, seng, dan asam lemak yang baik yang semuanya dapat membantu menjaga kesehatan jantung Anda.
Penelitian pada hewan juga menunjukkan bahwa minyak biji labu dapat mengurangi tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol tinggi.
Sebuah studi 12 minggu pada 35 wanita pascamenopause menemukan bahwa suplemen minyak biji labu mengurangi tekanan darah diastolik (angka terbawah dari pembacaan) sebesar 7%.
Selain itu, biji labu juga dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL "baik" sebesar 16%.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa kemampuan labu untuk meningkatkan pembentukan oksida nitrat dalam tubuh Anda mungkin bertanggung jawab atas efek positifnya pada kesehatan jantung.
Oksida nitrat membantu memperluas pembuluh darah, meningkatkan aliran darah dan mengurangi risiko pertumbuhan plak di arteri Anda.
Jadi mulai sekarang Anda perlu rutin untuk mengonsumsi air rebusan biji labu.
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, Biji Labu Berkhasiat Mengurangi Risiko Kanker hingga Meningkatkan Kesuburan Pria, Jangan Langsung Dibuang Ya!