SajianSedap.com - Menyambut hari valentine yang akan diperingati tanggal 14 Februari 2022 mendatang, tentunya hal nini membawa suka cita.
Hari valentine slelau identik dengan makanan manis ataupun cokelat.
Ya, cokelat kerap dijadikan sebagai hadian hari valentine sebagai simbol kasih sayang.
Namun bagi sebagian orang, cokelat kerap dihindari, karena dianggap bisa membuat gemuk atau berat badan naik.
Tentunya hal ini akan terjadi jika Anda memakannya terlalu berlebihan bukan.
Tapi jangan khawatir, rupanya studi terbaru, cokelat malah bisa membantu membakar lemak lho.
Hal ini tentu jadi kabar bahagia bagi penggemar cokelat.
Namun ada satu catatan penting.
Rupanya cara makan cokelat jadi kunci agar bisa membakar lemak tubuh.
Cokelat Bisa Membakar Lemak
Dilansir dari Insider, beberapa studi klinis sudah mendukung penemuan ini.
Bahwa jika dikonsumsi dalam porsi dan waktu yang tepat, cokelat justru bisa menyehatkan tubuh.
Hal ini lantaran cokelat mengandung antioksidan tinggi yang bisa menyehatkan jantung, otak dan kulit, juga mengobati dan mengatasi kelelahan serta depresi.
Dalam penelitian terbaru yang dilakukan terhadap 19 wanita paruh baya, ditemukan fakta bahwa mengonsumsi cokelat setelah bangun tidur atau satu jam sebelum tidur bisa menurunkan atau membakar lemak secara signifikan.
Selama dua minggu, subjek penelitian diberi 85 gram milk chocolate setiap hari, yang harus dikonsumsi bersamaan dengan sejumput garam.
Milk chocolate sendiri lebih kaya lemak, gula dan kalori daripada dark chocolate.
Meski begitu, dari percobaan yang dilakukan, subjek penelitian tak bertambah berat badannya sedikit pun.
Berat tetap stabil, dan massa otot malah bertambah yang menandakan bahwa kumpulan lemak justru terkikis sedikit demi sedikit.
Baca Juga: Cara Melelehkan Cokelat Agar Tidak Gosong, 1 Hal ini Jadi Kuncinya
Dari penelitian tersebut didapat kesimpulan bahwa makan secuil cokelat, terutama satu jam setelah bangun tidur, bisa mencegah rasa lapar datang lebih sering.
Selain itu, kebiasaan mengudap secuil cokelat selepas bangun tidur juga bisa membantu tubuh membakar lemak lebih maksimal yang kemudian digunakan sebagai bahan bakar aktivitas seharian penuh.
Jika mengudap cokelat selepas bangun tidur bisa membantu tubuh membakar lemak, beda lagi manfaat dari mengudap cokelat sebelum tidur.
Menurut studi, kebiasaan mengonsumsi cokelat satu jam sebelum tidur bisa meningkatkan kualitas tidur seseorang.
Cokelat bisa meningkatkan sinyal melatonin, yaitu penghubung saraf yang mengeluarkan alarm mengantuk.
Masih dalam studi yang sama, cokelat juga dikatakan bisa memperbaiki sistem circadian, yaitu sistem yang sangat memengaruhi kualitas tidur seseorang.
Mekanisme tubuh kita tak hanya dipengaruhi oleh makanan dan minuman apa saja yang kita konsumsi, namun juga dipengaruhi oleh kapan dan di jam berapa kita mengudap sajian tersebut.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Sebagai contoh, mengonsumsi makanan berat di waktu yang salah, bisa berakibat ke berbagai gangguan kesehatan.
Semisal makan besar menjelang jam tidur, yang bisa membuat tidur jadi kurang berkualitas dan tumpukan lemak menjadi jauh lebih banyak.
Jadi tidak ada salahnya Anda mengonsumsi cokelat ini.
Namun tentu ingat, jangan berlebihan.
Bukannya bisa membakar lemak, cokelat yang Anda makan malah bisa menambah lemak.Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Membakar Lemak dengan Makan Cokelat Selepas Bangun Tidur
Baca Juga: Cara Menyimpan Cokelat Batangan Agar Tidak Meleleh dan Tahan Lama Sampai Berminggu-minggu