SajianSedap.com - Kolesterol memang jadi momok yang mengerikan.
Sebab kalau kadar kolesterol sering naik bisa jadi bahaya.
Bukan tanpa alasan, kolesterol yang tinggi ini bisa bikin penyakit lain berdatangan.
Maka itu, para penderita kolesterol biasanya selalu membawa obat.
Karena dengan minum obat, kadar kolesterol pun jadi lebih bisa teratur.
Tapi kalau minum obat terus tentu bisa berikan efek samping ya.
Nah, kalau gak mau kena efek samping mending Anda pakai yang alami saja.
Ya, Anda bisa loh turunkan kadar kolesterol yang naik dengan makan buah murah meriah ini.
Penasaran apa buahnya? Yuk kita cari tahu!
Baca Juga: Enjoying F&B in a Serene Park: Urban Farm at PIK 2 Returns With More Foods, More Fun Activities
Buah untuk Turunkan Kadar Kolesterol
Ternyata Anda tetap bisa menurunkan kolesterol dengan mengonsumsi buah-buahan berikut ini.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari buah-buahan ini, sebaiknya kita mulai mengonsumsinya dengan rutin sebanyak dua hingga tiga porsi sehari.
Dikutip dari TribunKesehatan, berikut ini daftar buahnya.
1. Apel
Pektin atau serat larut air pada apel, terutama kulitnya, ampuh menurunkan kolesterol.
Kandungan ini bekerja menyerap kolesterol dan lemak jahat di dalam usus halus dan dikeluarkan melalui feses dan juga urine.
2. Alpukat
Sumber lemak tak jenuh tunggal bisa kita dapatkan dari alpukat.
Selain baik untuk kesehatan jantung, alpukat juga mampu menghambat penyerapan kolesterol dalam tubuh karena kaya akan senyawa, vitamin, dan mineral.
Studi menunjukkan, alpukat juga dapat memberikan rasa kenyang yang lebih tahan lama, bahkan hingga 3-5 jam setelah dikonsumsi.
Alpukat juga bisa menstabilkan kadar gula darah. Selain itu, alpukat kaya akan glutathione, antioksidan yang berperan dalam mencegah kanker dan penyakit jantung.
3. Pir
Jenis serat yang terdapat dalam pir adalah pektin.
Pektin diketahui dapat mengikat kolesterol dan mengangkutnya keluar dari tubuh.
Sehingga, kadar kolesterol jahat atau LDL dalam tubuh pun bisa menurun.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
4. Buah berri
Buah beri seperti strawberry, blueberry, cranberry mengandung serat larut air yang kaya.
Kandungan itu bisa mengikat kolesterol terserap di usus halus, sehingga kadar kolesterol jahat menurun dan tergantikan dengan kolesterol baik atau HDL.
Hal itu sudah dibuktikan dengan riset yang dipimpin oleh peneliti bernama Erlund terhadap 72 subyek penelitian yang memiliki faktor risiko penyakit kardiovaskuler.
Riset tersebut menunjukkan asupan dua porsi buah berry per hari dapat meningkatkan kadar kolestrol baik atau HDL dan menurunkan tekanan darah sistolik.
5. Anggur
Bukan hanya buah beri saja, anggur juga kaya dengan serat larut air.
Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa anggur mengandung senyawa antioksidan tinggi, terutama anggur merah.
Kandungan itu bisa meningkatkan kolestrol HDL dan menurunkan kolestrol jahat LDL serta trigliserida dalam darah.
6. Pepaya
Pepaya tinggi akan antioksidan, seperti likopen, vitamin C, dan vitamin E yang bisa menurunkan kolesterol HDL.
Kolesterol diketahui dapat menempel pada pembuluh darah kita jika terjadi oksidasi sampai akhirnya berkumpul membentuk plak dan menutupi pembuluh darah.
Nah, kandungan vitamin E dan C pada pepaya akan menyatu dengan enzim yang disebut paraxonase.
Hal itu dapat menghambat terjadinya oksidasi kolesterol di dalam pembuluh darah.
7. Jambu biji
Kandungan vitamin dan antioksidan pada jambu biji bisa melindungi jantung dari kerusakan karena radikal bebas.
Jambu biji juga mengandung kadar kalium dan serat larut air yang bisa menurunkan kolesterol dan tekanan darah.
Selain itu, jambu biji juga bisa menaikkan kadar kolesterol baik sehingga dapat mencegah penyakit jantung.
Penelitian yang dilakukan di Malaysia selama 9 minggu menunjukkan asupan buah jambu biji sebanyak 400 gram per hari meningkatkan total kolestrol HDL dalam darah dan kadar antioksidan di dalam tubuh.
8. Jeruk
Jeruk juga kaya akan serat larut air yang bisa mengikat kolesterol di usus halus.
Kandungan d-limonene pada jeruk juga bisa elarutkan kolestrol dan membantu menghambat perkembangan kanker payudara dan usus.
Penumpukan kadar kolestrol LDL bisa dicegah dan risiko penyakit kardiovaskuler bisa dikurangi karena jeruk mengandung kadar vitamin C yang tinggi.
Manfaat Daun Bawang untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi
Siapa sangka jika daun bawang bsia menjadi obat mujarab untuk mengatasi kolesterol tinggi.
Kandungan polisulfida yang ada pada bawang daun mampu melindungi tubuh dari penyakit jantung.
Pasalnya polisulfina ini sama kandungannya dengan yanga da dalam bawang putih, yang juga bisa menurunkan kolesterol tingi yang berbahaya untuk jantung.
Selain itu, daun bawang juga mengandung mangan, mineral yang bermanfaat mempertahankan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh.
Untuk membuatnya menjadi obat yang bisa menurunkan kolesterol tinggi, Anda bisa membuatnya menjadi air rebusan.
Lalu bagimana cara membuatnya?
Untuk cara membuat air rebusan daun bawang, Anda hanya butuh sedikit daun bawang atau satu batang daun bawang dan segelas air.
Didihkan lebih dulu segelas air di dalam panci, kemudian masukkan daun bawang yang sudah diiris tipis.
Jika sudah mendidih, saring agar air dan daun bawangnya terpisah.
Minum airnya di pagi hari sebelum sarapan.
Atau jika Anda ingin menambahkan takarannya, bisa dikalikan sesuai takaran.
Mudah dan murah bukan?
Artikel ini telah tayang di Nova.id dengan judul, Cara Ampuh Turunkan Kolesterol Setelah Makan Daging, Coba 8 Buah ini