Menu Diet Mediterania, Efektif Menurunkan Berat Badan Walau Tetap Makan Camilan

By Amelia Pertamasari, Rabu, 27 April 2022 | 02:40 WIB
Menu diet mediterania. (Shutterstock/Margouillat Photo)

Sumber protein hewani seperti ikan dan makanan laut lainnya diperbolehkan, maksimal dua kali seminggu.

Kombinasikan dengan sayuran dan buah yang menyehatkan agar kebutuhan nutrisi tetap tercukupi.

Sediakan makanan penutup berupa irisan buah segar, kudapan gandum utuh atau granola yang menyehatkan.

Baca Juga: Berkilo-kilo Bisa Turun Meski Makan Lele Goreng, Ini Menu Diet Ala Tantri Kotak yang Sehat dan Enak, Wajib Dicontek!

Menu Diet Ketogenik

Diet keto, sebagai aturan, sangat rendah karbohidrat, tinggi lemak, dan protein sedang.

Saat mengikuti diet ketogenik, kandungan karbohidrat adalah antara 5-10% dari kalori yang dikonsumsi, meskipun ada versi diet yang lebih longgar.

Lemak harus menggantikan sebagian besar karbohidrat yang dipotong dan memberikan sekitar 60-80% dari total asupan kalori Anda.

Protein harus mencakup sekitar 10-30% dari kebutuhan energi, sedangkan karbohidrat biasanya dibatasi hingga 5%.

Pengurangan karbohidrat ini memaksa tubuh Anda untuk mengandalkan lemak sebagai sumber energi utamanya, bukan glukosa – sebuah proses yang dikenal sebagai ketosis.

Saat dalam ketosis, tubuh Anda menggunakan keton, molekul yang diproduksi di hati dari lemak ketika glukosa terbatas, sebagai sumber bahan bakar alternatif.

Plus, diet keto mengurangi rasa lapar dan meningkatkan rasa kenyang, yang bisa sangat membantu ketika mencoba menurunkan berat badan.

Penelitian menunjukkan bahwa diet ketogenik efektif dalam mendorong penurunan berat badan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Panduan Menu Harian Diet Mediterania, Diklaim Paling Sehat di Dunia