SajianSedap.com - Kentang salah satu sumber karbohirat selain nasi yang cukup digemari.
Biasanya bagi orang yang sedang diet, kentang jadi salah satu sumber karbo pengganti nasi yang sering disantap.
Kentang sendiri memiliki rasa yang gurih, sehingga mengonsumsinya tidak akan terlalu hambar.
Sama seperti jenis umbi-umbian yang lain, kentang juga termasuk bahan makanan yang bisa disimpan cukup lama, bahkan hingga berminggu-minggu.
Namun jangan asal menyimpan kentang ini.
Jika asal menyimpan kentang, makan kentang Anda akan mudah busuk dan keriput.
Tentunya Anda tidak mau rugi bukan saat menyimpan kentang ini?
Nah rupanya ada beberapa kesalahan menyimpan kentang yang sering dilakukan oleh ibu-ibu di rumah.
Baru beberapa hari, kentang sudah berubah menjadi benyek dan tak layak konsumi.
Agar hal ini tidak Anda alami, beberapa tips berikut ini bisa Anda coba untuk menyimpan kentang di dapur Anda.
Berikut ulasan lengkapnya.
Cara Menyimpan Kentang Agar Tidak Cepat Busuk
Kentang bertahan lebih lama di dapur daripada kebanyakan buah dan sayuran.
Tetapi akhirnya, mereka mulai menumbuhkan tunas hijau dan kehilangan kesegaran dan rasanya.
Jika Anda tahu cara menyimpannya dengan benar, mereka akan tetap segar berminggu-minggu, atau bahkan berbulan-bulan, lebih lama.Yang Anda butuhkan untuk menyimpannya agar tetap segar lebih lama adalah kotak kardus, kantong kertas atau jaring, atau keranjang.
Kentang Anda akan bertahan empat hingga enam bulan jika disimpan dengan benar.Ini adalah proses yang mudah, tetapi harus diikuti dengan tepat untuk hasil terbaik.Periksa semua kentang untuk bintik-bintik lunak, kecambah, jamur, kerusakan sekop, dan kerusakan hama.
Hanya kentang sempurna yang cocok untuk penyimpanan jangka panjang.
Tempatkan kentang dalam kotak kardus, kantong kertas, kantong jaring, atau keranjang untuk memastikan ventilasi yang baik.
Kantong plastik tidak akan memungkinkan mereka untuk bernapas dan akan memperpendek umur simpannya, jadi keluarkan dari kantong plastik jika Anda membawanya pulang dalam satu kantong.
Simpan kentang Anda di tempat yang sejuk, lembab, dan gelap (45 hingga 50 F adalah kisaran suhu yang ideal) atau 10 derajat.
Atau hindakan dari sinar matahari langsung.
Jika Anda memiliki ruang bawah tanah yang tidak dipanaskan, itu adalah tempat yang sempurna untuk kentang Anda.
Jangan pernah menyimpan kentang di lemari es.
Suhu yang terlalu dingin mengubah tepung kentang menjadi gula.
Periksa kentang Anda secara teratur dan singkirkan kentang yang lunak, layu, atau bertunas sehingga tidak menyebabkan lebih banyak kentang menjadi busuk.
Bahkan jika kentang Anda sudah bertunas, kentang masih aman untuk dimakan asalkan keras saat disentuh dan tidak layu.
Masih banyak lagi yang perlu diketahui tentang menyimpan kentang.
Jika kentang Anda tumbuh di rumah, biarkan mereka mengering sebelum Anda menyimpannya.
Maksudnya mengeriing disini adalah jangan langsung disimpan jika kentang baru saja di panen.
Pasalnya dalam kondisi ini kentang masih basah.
Biarkan terkena angin hingga kondinya lebih mengering, namun jangan sampai terkena matahari.
Jangan mencuci kentang sampai Anda siap menggunakannya.
Jauhkan kentang Anda dari produk lain untuk mencegah transfer rasa dan pematangan yang lebih dini.
Sangat penting untuk menjauhkan kentang Anda dari bawang.
Bawang melepaskan gas yang mematangkan yang lain.
Jika Anda belum membeli atau menanam kentang, pilih kentang yang diketahui dapat disimpan dengan baik.
Nah itulah cara menyimpan kentang agar tidka mudah busuk.
Artikel ini telah tayang di The Spruce Eats dengan judul How to Store Potatoes to Keep Them Fresh