Menurut satu ulasan dari 20 penelitian, katekin teh hijau bisa menurunkan kadar LDL dan kolesterol total yang jauh lebih rendah.
Dari 1.367 orang menunjukkan bahwa teh hijau menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
Mengonsumsi suplemen teh hijau atau minum matcha, minuman yang mirip dengan teh hijau tetapi dibuat dengan daun teh utuh, juga dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung.
4. Bawang putih
Dalam penelitian beberapa tahun terakhir, bawang putih dikatakan dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.
Hal itu karena senyawa allicin dalam bawang putih, diyakini memiliki banyak efek terapeutik.
Dalam suatu penelitian, mengonsumsi ekstrak bawang putih dosis 600-1.500 mg setiap hari selama 24 minggu sama efektifnya dengan obat resep umum untuk mengurangi tekanan darah.
Dari 39 penelitian terpisah, dapat disimpulkan bahwa bawang putih dapat menurunkan kolesterol total rata-rata 17 mg/dL dan kolesterol jahat sebesar 9 mg/dL pada mereka yang memiliki kolesterol tinggi.
Ia juga mampu menghambat penumpukan trombosit, yang dapat mengurangi risiko pembekuan darah dan stroke.
Bawang putih ini bisa dikonsumsi mentah atau hancurkan dan diamkan selama beberapa menit sebelum dimasak.
Ini memungkinkan pembentukan allicin dan memaksimalkan potensi manfaat kesehatannya.
5. Sayuran hijau
Sayuran berdaun hijau seperti bayam dan kangkung kaya akan vitamin, mineral dan antioksidan.
Mereka adalah sumber vitamin K yang membantu melindungi arteri, serta membantu penyembuhan luka luar.
Sayuran hijau juga tinggi nitrat, yang telah terbukti mengurangi tekanan darah, mengurangi kekakuan arteri dan meningkatkan fungsi sel-sel yang melapisi pembuluh darah.
Penelitian membuktikan, orang yang sering makan sayuran berdaun hijau memiliki risiko penyakit jantung hingga 16 persen lebih rendah.
Nah itu dia 5 makanan pencegah penyakit jantung di meja makan.
Semoga bermanfaat ya.
Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Makanan yang Baik untuk Jaga Kesehatan Jantung Anda