SajianSedap.com - Datangnya musim penghujan jadi salah satu hal yang bisa menimbulkan berbagai penyakit.
Paslanya perubahan cauaca yang tidak menentu dan kelembaban yang tinggi, membuat virus dan bakteri mudah menyebar.
Salah satu penyakit yang kerap menyerang adalah fluk dan pilek.
Penyakit ini bisa menyerang siapa saja dan kapan saja.
Meski terkesan sepele, namun batuk dan pilek bisa berlangsung lama jika tidak diatasi dengan baik.
Selain konsumsi obat baik obat kimia ataupun herbal, makanan jadi salah satu faktor penting bagaimana flu dan batuk cepat sembuh.
Namun Anda harus hati-hati, pasalnya ada 5 makanan dan minuman yang terlihat sehat, namun justru membuat batuk dan pilek makin parah.
Alhasil batuk pilek Anda tak kunjung sembuh meski telah mengonsumsi obat.
Lantas apa saja makanan peneybab flu dan batuk berkepanjangan ini?
Berikut ulasannya siapa tahu Anda jsutru sering memakannya saat flu dan batuk menyerang.
Baca Juga: Sering Jadi Bumbu Seblak, Kencur Diam-diam Bisa Cegah Penyakit Sejuta Umat Ini
Makanan yang Mmebuat Batuk dan Flu Semakin Parah
Setidaknya ada 5 makanan dan minuman yang biasa Anda konsumsi, justru membuat batuk dan pilek semakin parah.
1. Makanan dengan rasa pedas
Saat flu dan batuk, makanan hangat dan pedas bisa jadi pilohan Anda supaya badan terasa lebih sear.
Namun, makanan ini justru membuat kedua penyakit ini semakin parah.
Mengutip Firstpost, capsaicin dalam cabai mungkin memiliki efek desensitisasi dan membantu mengelola peradangan.
Namun sebuah penelitian yang diterbitkan dalam "Critical Review in Food Science and Nutrition" pada 2016, capsaicin juga merangsang produksi lebih banyak dahak.
Makan kari pedas mungkin meredakan gejala batuk dan pilek selama beberapa menit, tetapi itu akan memperburuk keadaan dalam jangka panjang dan menunda pemulihanmu.2. Susu dan produk turunannya
Susu memang menyehatkan, namun jangan dikonsumsi jika Anda sedang sakit flu dan batuk.
Mengutip Firstpost, penelitian telah menemukan bahwa susu menghasilkan dahak lebih kental dan sulit untuk dihilangkan.
Mengutip Eat This, Maria Zamarripa, MS, RD, CLT mengatakan dahak adalah lendir yang melapisi jaringan kita dan bertindak sebagai pelindung tubuh.
Namun, selama sakit, produksi lendir tubuh kita menjadi berlebihan.
Produk susu yang perlu dihindari atau dibatasi konsumsinya itu termasuk keju, es krim, dan yogurt.
3. Makanan mengandung gula
Apakah Anda orang yang suka teh manis, permen, coklat, dan makanan serta minuman manis lainnya yang mengandung gula?
Mengutip Firstpost, lebih baik kebiasaan itu dihindari dulu saat Anda batuk dan pilek, karena gula bisa memperburuk kondisi itu.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Frontiers in Immonulogy pada 2017, peningkatan asupan gula dapat menekan sistem kekebalan tubuh, terutama saat melawan infeksi virus.
Hal tersebut berlaku untuk flu biasa, jadi sebisa mungkin hindari dahulu makanan dan minuman manis buatan.
Mengutip Eat This, Jeanette Kimszal, RDN, NCL, menganggap makanan manis sebagai kategori makanan nomor satu yang dia sarankan untuk dihindari saat sakit.4. Minuman mengandung kafein
Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa penting untuk meningkatkan asupan cairan selama kita batuk dan pilek.
Namun minuman berkafein, seperti kopi, teh, bertindak sebagai diuretik, yaitu meningkatkan pengeluaran air dan garam dari tubuh, sebagaimana yang dikutip dari Firstpost.
Baca Juga: Cuma Tekan-tekan Bagain Ini di Tubuh, Batuk Pilek Menyerang Bakalan Minggat Tanpa Obat, Cobain Deh
Jadi, jika meminum 3-4 cangkir cappucino atau latte secara teratur bukanlah ide yang baik ketika batuk dan pilek.
5. Buah stroberi
Buah stau ini barangkali mengandung vitamin C yang tinggi.
Namun ada baiknya hindari saat Anda sakit flu atau batuk.
Mengutip Eat This, stroberi adalah salah satu buah pelepas histamin yang dapat berkontribusi pada hidung tersumbat.
Lendir bertenaga histamin dapat menimbulkan rasa tidak nyaman di hidung dan area sinus.
Jadi hindari konsumsi stroberi saat batuk dan pilek.
Meredakan Batuk dengan Bahan Alami
Selain mengonsumsi obat kimia, bahan alami bisa menjadi alternatif Anda untuk mengatasi batu.
Ya, sudah sejak lama Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki beragam rempah yang berkhasat.
Nah salah satu rempah yang memiliki khasiat untuk sembuhkan batuk ini adlaah kencur.
Kencur cukup mudah dijumpai di pasar tradisional dan pasar modern.
Sedangkan untuk tanaman kencur banyak ditemukan di pekarangan atau kebun.
Maklum saja, kencur masuk dalam daftar Tanaman Obat Keluarga (TOGA).
Melansir dari buku berjudul Atasi Asam Urat & Rematik ala Hembing, kencur mengandung minyak atsiri, alkaloid, flavonoid, dan pati.
Selain itu, kencur juga memiliki efek farmakologis sebagai penghilang rasa sakit alias analgetik, antibatuk, peluruh dahak, dan meningkatkan nafsu makan.
Hal itu membuat kencur dipercaya berkhasiat sebagai obat herbal penumpas banyak penyakit., salah satunya bisa meredakan batuk.
Lantas bagaimana cara mengonsumsi kencur ini untuk obat batuk?
Kencur memiliki efek farmakologis antibatuk.
Hal inilah yang membuat kencur dipercaya efektif meredakan batuk.
Melansir dari buku berjuduk Daftar Tanaman Obat Indonesia & Khasiatnya, karya Nafan Akhun, Anda cukup menyiapkan 1 buah rimpang kencur.
Anda cuci bersih rimpang kencur setelah itu parut.
Anda tambahkan satu cangkir air hangat lalu peras.
Anda minum air perasan kencur dengan tambahan sedikit garam.Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Makanan dan Minuman yang Bikin Batuk dan Pilek Lebih Parah