3. Mencairkan Makanan Sebagai Bagian dari Proses Memasak
Beberapa jenis makanan telah dirancang untuk dimasak dari bahan beku seperti roti hamburger, sayuran beku, dan kue beku.
Metode ini hanya boleh digunakan untuk makanan yang dirancang untuk dimasak dengan cara ini.
Jadi selalu ikuti petunjuk produsen makanan dan ingat untuk memeriksa apakah makanan telah mencapai suhu internal yang aman sebelum disajikan.
4. Mencairkan Makanan di Bawah Air Dingin
Mencairkan makanan dengan air dingin yang mengalir adalah metode pencairan yang paling tidak disarankan karena bahan makanan dapat dengan mudah mencapai suhu di dalam Zona Bahaya Suhu.
Jika harus menggunakan cara ini, gunakan bak cuci yang bersih dan disanitasi yang cukup besar agar bahan makanan benar-benar terendam air.
Rendam makanan sepenuhnya di bawah air dingin yang dapat diminum. Makanan harus disimpan dalam kemasan anti bocor dan tahan air untuk membantu mencegah kontaminasi silang.
Pencairan harus diselesaikan dalam waktu dua jam atau kurang untuk meminimalkan waktu yang dihabiskan makanan di dalam Zona Bahaya Suhu.
Kendati bahan makanan dibungkus dengan kemasan anti bocor, masih ada kemungkinan bakteri menempel di permukaan bak cuci, jadi penting untuk membersihkan dan mensterilkan bak cuci dengan benar setelah mencairkan makanan di dalamnya.
Artikel ini telah tayang di foodsafety dengan judul 4 Methods For Defrosting Food Safely