Untuk mencuci seprai baru, cukup rendam dengan detergen.
Kemudian bilas dan jemur di bawah sinar matahari yang cukup.
2. Pisahkan seprai dengan cucian lain saat dicuci
Pada umumnya seprai terbuat dari bahan yang halus sehingga mudah rusak atau robek saat bergesekan dengan bahan kasar lainnya.
Oleh karena itu, pisahkan seprai dengan cucian lainnya, ya.
Terutama jika kita mencuci berbarengan dengan yang berbahan jeans.
3. Cuci seprai dengan cara yang tepat
Untuk memastikannya bisa digunakan lebih lama, cuci seprai dengan air bersuhu sedang, yaitu 50-60 derajat Celcius agar teksturnya tidak cepat rusak.
Setelah selesai dicuci, jangan keringkan seprai menggunakan bantuan pengering mesin cuci.
Sebaiknya keringkan seprai dengan sinar matahari yang cukup.
Panas matahari berlebihan juga dapat membuat warna seprai cepat pudar.
4. Hindari penggunaan pemutih pakaian
Alih-alih menjadi bersih dan kinclong, penggunaan pemutih pakaian malah bisa membuat seprai jadi cepat rusak.
Perlu diingat bahwa pemutih pakaian terbuat dari zat kimia yang kuat sehingga dapat merusak tekstur dan warna seprai.
5. Hindari penggunaan sikat kasar saat mencuci seprai
Mencuci seprai menggunakan sikat yang kasar dapat merusak lapisan tekstur dan warnanya.
Cukup kucek seprai dengan tangan atau menggunakan mesin cuci dengan metode putaran yang sedang.
Nah, itulah beberapa cara agar seprai kasur kita tahan lebih lama.
Semoga membantu!
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Rahasia Merawat Seprai agar Tahan Lama"