2. Bolak Balik Buka Pintu Oven
Hal ini sudah pasti jadi kebiasaan yang susah dihilangkan.
Jangan pernah membuka pintu oven sebelum kue (atau biskuit, atau pai) mulai mengeras.
Padahal sudah banyak oven yang dengan pintu tembus pandang dan lampu tambahan.
Dalam buku masak kue barunya, penulis Rosie Alyea mengatakan. ini biasanya terjadi pada tanda 20 menit saat memanggang ku.
Kebiasaan ini sering dilakukan untuk memastikan kue sudah matang merata atau belum.
Membuka pintu oven melepaskan udara panas yang cukup untuk mengubah suhu oven, yang dapat menyebabkan kue kurang matang atau tidak matang secara merata.
3. Pakai Bahan Baku Dingin
Selalu gunakan bahan-bahan bersuhu ruangan saat proses baking.
Hal ini bisa jadi pengecualian jika ada informasi dalam resep.
Kita ambil gula sebagai contoh, saat dicampur ke dalam mentega bersuhu ruangan untuk membuat adonan kue, ujung-ujungnya hasilnya akan bergerigi karena kurangnya kantong udara dalam mentega.
Kantung udara ini memungkinkan baking powder atau baking soda yang nantinya ditambahkan ke dalam campuran untuk mengembang dan menciptakan tekstur yang ringan.
Jika mentega terlalu dingin, gula tidak dapat membuat kantong-kantong itu dengan mudah, yang dapat memengaruhi kelembutan hasil akhirnya.