Gak Usah Bingung Lagi, Ini 4 Perbedaan Telur Ayam Kampung dan Telur Ayam Negeri, Mana yang Lebih Sehat?

SajianSedap.com - Telur merupakan makanan dan bahan masakan yang digunakan setiap hari.

Kita bisa membuat apa saja dengan menggunakan telur.

Yakni dengan digoreng ceplok, dadar, orak-arik, rebus dan lain sebagainya.

Tak hanya enak, telur juga bagus untuk kesehatan tubuh.

Nah, di pasaran biasanya ada dua jenis telur ayam yang populer, yaitu telur ayam kampung dan telur ayam negeri atau ayam ras.

Kedua jenis telur ini cukup berbeda, loh.

Lantas, apa saja sih perbedaan telur ayam kampung dan telur ayam negeri ini?

Mari kita simak ulasan lengkapnya berikut.

4 Perbedaan Telur Ayam Kampung dan Negeri

Melansir dari Kompas.com, berikut ini perbedaan kedua telur dari segi fisik cangkang, fisik putih dan kuningnya, juga nutrisi yang dikandung.

1. Perbedaan fisik cangkang

Hal pertama yang bisa kita lihat adalah dari cangkangnya.

Dari cangkangnya kamu bisa membedakan dengan mudah telur ayam negeri dan telur ayam kampung ini, loh.

Baca Juga: Nenek Masih Awet Muda Bak ABG, Rahasianya Ternyata Rutin Makan Telur Rebus, Kok Bisa Ya?

Dilansir dari Kompas.com, telur ayam kampung punya ukuran yang lebih kecil dengan berat rata-rata 27-56 gram per butirnya.

Sedangkan telur ayam negeri ukurannya lebih besar.

Warnanya pun berbeda.

Telur ayam kampung memiliki warna putih cenderung krem.

Sementara telur ayam negeri punya warna yang kecoklatan. Cangkangnya pun sedikit berbeda.

Telur ayam kampung cangkangnya cenderung lebih halus daripada telur ayam negeri.

Sementara telur ayam negeri jika diraba akan sedikit lebih kasar.

2. Perbedaan putih dan kuning telur

Jika dilihat dari putih dan kuningnya, telur ayam kampung punya warna kuning yang lebih oranye daripada telur ayam negeri.

Sementara telur ayam negeri warna kuningnya lebih cerah.

“Kadar airnya agak berbeda. Ayam ras kadar airnya lebih tinggi sehingga lebih encer putih telurnya. Kalau ayam kampung itu putihnya lebih kental sehingga kalau direbus jadi lebih keras,” jelas Prof. Dr. Ir. Niken Ulupi, MS., dari Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan IPB kepada.

Baca Juga: Heran Lihat Karyawan Warteg Gosok-gosok Panci Pakai Bekas Kulit Telur, Pas Coba Sendiri Jadi Lupa Sama Spons Cuci Piring

3. Perbedaan nutrisi

Berdasarkan Buku Ajar Ilmu Kesehatan: Memahami Gejala, Tanda, dan Mitos (2019) karya Dr. dr. Umar Zein, DTM&H, Sp.PD., KPTI., FINASIM dan dr. Emir El Newi, Sp.M, kandungan nutrisi antara telur ayam kampung dan telur ayam ras juga berbeda.

Dari segi nutrisi, dalam jumlah 80 gram sampai 100 gram telur ayam kampung mengandung nutrisi seperti energi 150 kalori, 13 protein, 10 gram lemak, dan 1,5 gram karbohidrat.

Telur ayam kampung juga mengandung vitamin E yang lebih banyak dua kali lipat daripada telur ayam ras.

Sementara untuk ayam negeri kandungan nutrisi dalam satu butir telur sekitar energi 150 kalori, 12.5 gram protein, 10 gram lemak, dan 1 gram karbohidrat.

Gizi yang lebih tinggi pada ayam kampung salah satu sebabnya adalah pangan yang lebih alami daripada ayam negeri.

4. Aman dimakan setengah matang

Telur ayam kampung juga bisa dibilang aman untuk dimakan setengah matang daripada telur ayam negeri.

Salah satu sebabnya karena ayam kampung punya ketahanan tubuh yang lebih tinggi daripada ayam negeri.

Hal ini sehingga bisa melawan lebih banyak penyakit.

Tubuh ayam kampung cenderung lebih kuat dan sehat sehingga menghasilkan telur yang juga sehat dan lebih tahan penyakit.

Dalam penelitian yang dilakukan Niken, ia mengklaim bahwa ketika kedua jenis ayam disuntikkan bakteri salmonela dengan dosis yang sama, hasil telur yang dihasilkan oleh ayam kampung terbukti negatif salmonela.

Sementara telur yang dihasilkan ayam negeri terbukti positif salmonela.

Baca Juga: Puluhan Tahun Masak di Dapur Baru Tahu, Kupas Telur Rebus agar Hasilnya Sempurna Harus Direndam Air ini Dulu

Sementara bakteri salmonela adalah salah satu bakteri yang rawan menyebabkan penyakit jika dikonsumsi manusia.

Untuk mematikan salmonela, perlu suhu yang sangat panas.

Sehingga telur ayam negeri yang rawan membawa bakteri salmonela di dalamnya lebih baik dimasak hingga matang sempurna.

“Hasil penelitian saya di Bogor itu 3 persen preferensinya.

Kalau dalam satu hari satu juta telur ayam ras diproduksi, ya 3 persennya itu peluang terkena salmonela.

Tapi kalau ayam kampung benar-benar negatif,” pungkasnya.

Semoga bermanfaat, Sase Lovers.

Baca Juga: Resep Orak Arik Telur Bebek, Menu Rumahan Sedap yang Sangat Mudah Dibuat

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bedanya Telur Ayam Kampung dan Telur Ayam Negeri, Lihat 4 Faktor Ini...".