Dijelaskan bahwa kertas nasi tersebut mengandung BPA atau Bisphenol A.
Ini yang dikenal sebagai bahan kimia yang sering digunakan sebagai bahan pembuat wadah makanan, tisu toilet, kertas koran, sampai kertas struk tiket atau belanja.
Apabila zat tersebut masuk ke dalam tubuh, maka tidak menutup kemungkinan bisa memicu berbagai macam penyakit mematikan, loh.
Misalnya seperti kanker, kelenjar getah bening, hingga gangguan reproduksi.
Lantas, haruskah kita menghindari penggunaannya?
Ternyata, kita bisa tetap menggunakannya asalkan mengikuti cara yang tepat, nih.
Lisman mengatakan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir.
Menurutnya, kertas nasi akan tetap aman digunakan asal tidak bersentuhan langsung atau bermigrasi pada makanan.
Migrasi bahan berbahaya itu bisa terjadi pada makanan panas atau bersuhu tinggi, asam, berkuah, atau berminyak.
Maka, untuk mengurangi bahayanya, ia menyarankan untuk melapisi kertas nasi dengan daun pisang atau kertas food grade sebelum makanan ditempatkan pada kertas nasi.
Dengan begitu, bahaya pada kertas nasi pun bisa dicegah.