SajianSedap.com - Jeruk mandarin merupakan salah satu buah yang identik dengan perayaan Imlek.
Buah ini biasanya selalu ada dalam setiap sajian makanan.
Bukan tanpa alasan.
Jeruk mandarin dianggap sebagai buah keberuntungan untuk dimakan pada malam tahun baru karena memiliki arti khusus dalam budaya Tiongkok.
Bentuk jeruk juga bulat dan berwarna emas yang melambangkan kekayaan dan kelimpahan.
Bahkan selain buahnya, terkadang pohon jeruk mandaring mini juga sering dijadikan pajangan di rumah.
Buah Pembawa Keberuntungan saat Imlek Selain Jeruk
Artinya tentu sama, agar diberi keberuntungan.
Buah memang salah satu sumber kehidupan.
Tentu kaitannya dalam busaya Tiongkok saat Imlek begitu kental.
Nah selain jeruk, ada setidaknya 6 jenis buah lain yang dianggap memiliki keberuntungan jika dikonsumsi, terutama saat Imlek.
Kira-kira apa saja ya?
Baca Juga: Resep Tahu Goreng Isi Rebung yang Lezat Ini Bisa Jadi Pilihan untuk Camilan di Tahun Baru Imlek
1. Delima - Melambangkan Umur Panjang dan Kemakmuran
Melansir dari Thechinesezodiac, buah delima dihargai karena banyaknya bijinya, yang menunjukkan kesuburan, tetapi juga karena warnanya yang merah, yang mengusir roh jahat.
Buah delima dianggap membawa keberuntungan dalam budaya Tiongkok karena kata dalam bahasa Mandarin untuk buah delima terdengar mirip dengan kata untuk banyak anak, yang dikaitkan dengan keberuntungan dan kelimpahan.
2. Blewah – Melambangkan Reuni Keluarga
Blewah atau melon kuning melambangkan kekeluargaan dan fakta bahwa mereka akan tetap bersatu di tahun mendatang.
3. Apel – Menarik Kedamaian dan Keamanan
Apel yang dipersembahkan sebagai hadiah kepada keluarga dan teman selama Tahun Baru Imlek menarik kesejahteraan.
Selain itu, mereka yang makan apel pada malam naas ini akan mendapatkan kehidupan yang tenang, penuh kedamaian dan keharmonisan.
Dalam budaya Barat, apel sering dikaitkan dengan ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan, seperti dalam kisah Adam dan Hawa di Taman Eden.
4. Anggur – Untuk Tahun yang Sejahtera
Tradisi saat Imlek mengharuskan Anda makan 12 biji anggur di tengah malam.
Dalam kebiasaan yang dimulai pada tahun 1880-an, ada anggapan bahwa jika Anda berhasil memakan 12 biji anggur (satu untuk setiap bulan dalam setahun) sebelum jam menunjukkan pukul 12:01, Anda akan mendapat keberuntungan di Tahun Baru.
Di beberapa bagian budaaya Tiongkok, orang menggantung tandan buah anggur di pintu dan jendela.
Dalam budaya Barat, anggur sering dikaitkan dengan kelimpahan dan kesuburan, karena melambangkan kemurahan hati bumi.
5. Mangga – Buah Kebahagiaan
Buah mangga dianggap sebagai pembawa keberuntungan dalam agama-agama di Asia Tenggara dan kita menemukan ritual yang berkaitan dengan agama Buddha dan juga Hindu.
Ini adalah buah yang tidak boleh dilewatkan dari meja Tahun Baru Imlek.
Dalam budaya Hindu, mangga dianggap sebagai buah suci dan sering dikaitkan dengan cinta dan kebahagiaan.
6. Pepaya
Pepaya merupakan buah tropis yang tumbuh di pohon kecil dengan batang mirip palem dan daun berlobang besar.
Buahnya biasanya berbentuk bulat atau silindris, dengan daging buah berwarna kuning atau oranye dan bijinya berwarna hitam di dalamnya.
Pepaya memiliki rasa manis dan musky yang menjadikannya buah sarapan yang populer, serta sebagai bahan salad, pai, jus, dan hidangan lainnya.
Pepaya juga terkenal dengan manfaat kesehatannya karena mengandung vitamin, mineral, antioksidan, dan enzim yang dapat membantu mencegah dan mengobati berbagai penyakit.
Salah satu alasan mengapa pepaya dianggap membawa keberuntungan adalah karena namanya. Dalam banyak bahasa, kata pepaya terdengar mirip dengan kata “papa” atau “ayah”.
Misalnya, dalam bahasa Thailand, pepaya disebut “malakor”, yang bunyinya seperti “malakorn”, yang berarti “tanduk ayah”.
Dalam bahasa Vietnam, pepaya disebut “du du”, yang bunyinya seperti “ayah”.
Dalam bahasa Cina, pepaya disebut “muh gua”, yang bunyinya seperti “ibu melon”.
Nama-nama ini menunjukkan bahwa pepaya adalah simbol kasih sayang dan perlindungan orang tua.
Alasan lain mengapa pepaya dianggap membawa keberuntungan adalah karena bentuk dan warnanya.
Bentuk pepaya yang bulat atau lonjong menyerupai batangan emas atau kantong uang yang melambangkan kekayaan dan kelimpahan.
Warna kuning atau oranye pada pepaya juga melambangkan emas atau kemakmuran.
Menurut Feng Shui, makan pepaya dapat menarik uang dan kesuksesan dalam hidup.
Baca Juga: Mengenal Kue Moho, Kue Khas Imlek yang Cuma Ada di Solo, Penampilannya Mirip Bolu Kukus