Ini Dia Pancit, Mi Khas Filipina yang Biasa Disajikan saat Imlek Tiba

By Raka, Jumat, 9 Februari 2024 | 11:25 WIB
Salah satu makanan khas Filipina yang selalu tersaji saat Imlek (allwaysdelicious)

SajianSedap.com - Masakan Imlek memang cukup beragam.

Tak cuma di Indonesia, tapi juga beragam negara lain di dunia.

Salah satunya adalah negara tetangga Indonesia, Filipina.

Di negara ini, terdapat salah satu hidangan unik yang kerap disajikan saat Imlek tiba.

Makanan tersebut adalah Pancit.

Berkenalan dengan Pancit

Pancit adalah hidangan mi yang populer di Filipina dan merupakan bagian penting dari masakan Filipina.

Pancit memiliki banyak variasi, tetapi semuanya memiliki mi sebagai bahan utama yang dicampur dengan berbagai jenis bumbu, sayuran, daging, dan seafood.

Pancit diperkirakan telah diperkenalkan ke Filipina oleh pedagang Tionghoa pada abad ke-10.

Kata "pancit" sendiri berasal dari bahasa Tionghoa "pian i sit" yang berarti "mi yang nyaman" atau "mi mentah".

Seiring berjalannya waktu, pancit menjadi semakin terintegrasi dalam budaya Filipina dan diadopsi sebagai hidangan yang populer dalam perayaan dan acara keluarga.

Selama bertahun-tahun, pancit telah berubah dan beradaptasi dengan berbagai pengaruh, baik lokal maupun asing.

Baca Juga: Mau Membuat Pia Kacang Merah untuk Meriahkan Imlek? Jangan Lupa Pakai Kacang Ini Kalau Dibuat Dari Rumah

Namun, tradisi memasak dan menikmati pancit tetap berlanjut, dan hidangan ini masih merupakan bagian penting dari identitas kuliner Filipina.

Cara Membuat Pancit Khas Filipina

Berikut adalah langkah-langkah umum dalam pembuatan pancit khas Filipina, dengan pancit bihon sebagai contoh:

Bahan-bahan:

- Mi bihon (mi beras tipis)- Daging ayam, udang, atau daging babi (atau kombinasi dari ketiganya), potong menjadi potongan kecil- Bawang putih, bawang bombay, dan bawang merah, cincang halus- Sayuran seperti wortel, kol, kacang polong, dan bunga kol, potong dadu atau iris tipis- Kecap asin- Minyak sayur- Kaldu ayam atau kaldu udang (opsional)- Perasan air jeruk nipis atau calamansi (opsional)- Daun bawang, iris tipis (untuk hiasan)

Langkah-langkah:

- Rendam mi bihon dalam air hangat sampai lembut, kemudian tiriskan.

Jika menggunakan mi kering, ikuti petunjuk pada kemasan untuk merebusnya.

- Panaskan sedikit minyak sayur di dalam wajan atau wajan besar.

Tumis bawang putih, bawang bombay, dan bawang merah hingga harum dan kecoklatan.

- Tambahkan daging ayam, udang, atau daging babi ke dalam wajan, dan masak hingga matang.

- Masukkan sayuran seperti wortel, kol, kacang polong, dan bunga kol. Tumis hingga sayuran mulai layu.

- Tambahkan mi bihon yang sudah direndam ke dalam wajan, lalu aduk rata dengan bumbu dan sayuran.

- Tuangkan sedikit kecap asin di atas mi dan aduk rata. Jika suka, tambahkan juga kaldu ayam atau udang untuk lebih banyak rasa.

Baca Juga: Padahal Rasanya Enak, 7 Makanan Ini Dilarang Disantap Saat Imlek, Kenapa?

- Masak pancit hingga semua bahan tercampur rata dan mi menjadi transparan.

- Jika diinginkan, tambahkan perasan air jeruk nipis atau calamansi untuk memberikan sedikit rasa asam segar.

- Sajikan pancit di atas piring saji, dan hias dengan irisan daun bawang.

Pancit khas Filipina siap disajikan! Anda juga dapat menambahkan bawang goreng atau irisan telur dadar sebagai hiasan tambahan.

Pancit khas Filipina adalah hidangan yang lezat dan menyehatkan, serta mudah disesuaikan dengan preferensi pribadi dan ketersediaan bahan lokal.

Ini merupakan salah satu hidangan yang paling dihargai dan dicintai oleh masyarakat Filipina, dan sering dianggap sebagai simbol kebersamaan dan kedekatan keluarga.

Baca Juga: Bukan Kebetulan, Ini Alasan Imlek Sering Berkaitan dengan Hujan, Ahli Bongkar Penyebabnya