Namun, mulus yang dimaksud adalah bukan bebas dari tanah. Kulit ubi jalar yang mulus berarti tanpa bekas gigitan hama sawah.
Zainal menuturkan bahwa ubi jalar yang memiliki kulit mulus akan jauh dari penyakit.
Ubi jalar yang memiliki kulit tidak mulus akan mengeluarkan rasa pahit.
2. Hindari ubi yang berlubang
Ubi yang tidak bagus biasanya akan memiliki lubang-lubang kecil pada bagian badannya.
Menurut Zainal, hal itu pertanda bahwa ubi sudah tercemar dengan penyakit dan tidak layak untuk dikonsumsi. Lubang pada badan ubi jalar disebabkan oleh umur ubi yang sudah tua.
Selain itu, tempat penyimpanan ubi yang salah pun memengaruhi kualitas ubi itu sendiri.
Meski begitu, bagian ubi yang berlubang dapat dipotong dan dibuang. Sementara, bagian lainnya bisa tetap digunakan.
3. Potong ujungnya
Kamu perlu memotong sedikit bagian ujung ubi jalar untuk mengetahui ubi tersebut bagus atau tidak. Pastikan ujung ubi tersebut berwarna sesuai dengan jenisnya, baik itu putih, merah, oranye, atau ungu.
Menurut penjual lain, Haji Rudi, ubi jalar yang tidak bagus akan memiliki bintik-bintik hitam pada bagian ujung badannya.
Sama seperti ubi yang berlubang, kamu juga dapat membuang bagian bintik-bintik pada ubi dan memanfaatkan bagian lain untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Tips Memilih Ikan Teri yang Berkualitas Bagus, Jangan Pilih yang Mudah Hancur Karena Hal Sepele ini
Ubi bermanfaat menjaga kesehatan mata