SajianSedap.com - Tabung gas merupakan salah satu kebutuhan dapur utama yang setiap hari harus selalu Anda.
Apalagi semenjak konversi minyak tanah ke LPG, penggunaan gas dalam bentuk kemasan tabung banyak digunakan.
Anda bisa mendapatkan tabung gas dari agen terdekat di rumah Anda.
Meski begitu Anda perlu waspada.
Pasalnya banyak tabung gas oplosan yang beredas di pasaran.
Khususta tabung gas dengan ukuran 12 kg.
Pasalnya tabung gas ukuran ini sering dioplos dengan tabung gas 3 kg.
Cara Membedakan Tabung Gas LPG Oplosan dan Asli
Hal ini diunagkap langsung oleh salah satu pelaku pengoplos gas 2023 silam.
Lantas bagaimana cara membedakannya?
Pengoplos gas elpiji, RS (46), membeberkan ciri-ciri gas elpiji asli dengan yang sudah dioplos.
"Cara termudah adalah memindai barcode yang ada di tutup tabung gas. Kalau pas dipindai keluar nama stasiun pengisiannya, maka itu bukan oplosan," ujar dia di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (11/5/2023).
Baca Juga: Apa Itu Tepung Self Raising? Begini Cara Membuatnya Sendiri di Rumah
Sedangkan untuk tabung gas elpiji oplosan, nama stasiun pengisian tidak akan keluar ketika dipindai.
"Meski ada barcode, tapi kalau dipindai tidak tertera tempat pengisiannya," tegas RS.
Adapun RS merupakan pelaku tindak pidana pengoplosan gas yang baru diringkus polisi pada Senin (8/5/2023).
Lokasi usahanya yang ada di Jalan Buraq, Kebayoran Lama, digerebek Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan ketika RS sedang mengoplos gas elpiji di kandang ayam.
"Dia mengoplos gas di kandang ayam yang berada tak jauh dari tempat usahanya. Ukurannya tidak besar, hanya satu petak mungkin," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Irwandhy Idrus.
Tindakan ilegal yang dilakukan RS memang sulit terendus lantaran pelaku memiliki usaha jual-beli tabung gas.
Hal ini pun dibenarkan oleh pihak Pertamina.
Unit Manager Communication Relations and CSR Pertamina Marketing Operations Region 3 Dewi Sri Utami mengimbau masyarakat untuk memeriksa terlebih dahulu fisik tabung gas elpiji 12 kilogram sebelum membeli.
Hal ini untuk menghindari pembelian tabung gas oplosan.
Pemeriksaan terutama pada bagian tutup tabung yang bersegel. Sebab, tabung gas resmi memiliki tutup yang dilengkapi oleh barcode.
"Kami imbau kepada masyarakat bila ingin membeli elpiji nonsubsidi, jika awalnya seperti ini (putih transparan saja) segera dikembalikan ke warung tempat dibeli karena kami sudah keluarkan tutup segel di mana ada barcode," ujar Dewi di Mabes TNI Delta 5, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (22/1/2019).
Tabung gas elpiji yang memiliki segel resmi dengan barcode tersebut bisa di-scan dengan menggunakan ponsel pintar dan akan menunjukkan tempat pengisian.
"Segel kita yang resmi ini ada hologram dan barcode, nanti kita buka lewat aplikasi HP nanti ketahuan di mana dia diisi," kata dia.
Ia pun meminta agar masyarakat lebih jeli membedakan tabung gas elpiji yang resmi dan yang dioplos.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Begini Cara Membedakan Tabung Gas Elpiji Asli dan Oplosan=
Baca Juga: Tips Memasak Iga Sapi Agar Empuk Namun Dagingnya Tidak Hancur untuk Persiapan Lebaran