Mirip Tapi Beda, Ini Perbedaan Daging Ayam Pejantan dan Daging Ayam Kampung

By Idam Rosyda, Sabtu, 6 April 2024 | 13:42 WIB
perbedaan ayam kampung dan ayam pejantan (Kompas.com)

SajianSedap.com - Ada berbagai jenis daging ayam di pasaran.

Nah selain ayam broiler, ada juga jenis ayam pejanan dan ayam kampung.

Dua jenis daging ayam ini biasanya cukup membuat sebagain orang bingung.

Pasalnya sekilas keduanya terlihat sama.

Bahkan jika dimakan memiliki tekstur yang hampir sama.

Meski begitu, keduanya adalah dua jenis ayam yang berbeda.

Lantas apa bedanya sih?

Berikut adalah perbedaan antara ayam pejantan dan ayam kampung.

Perbedaan Ayam Pejantan dan Ayam Kampung

1. Cara Pemeliharaan

Ayam pejantan adalah hasil produksi dari ayam petelur yang berkelamin jantan.

Ayam ini dipelihara dengan memberikan pakan dan vitamin khusus.

Dagingnya padat dan hampir menyerupai daging ayam kampung.

Baca Juga: Menu Makanan yang Bisa Dibuat dari Sisa Opor Lebaran, Apa Saja?

Ayam pejantan sering dijadikan alternatif pengganti ayam kampung karena harganya lebih murah.

Ayam kampung, di sisi lain, harus mencari makan sendiri.

Tidak ada pakan atau vitamin khusus yang diberikan.

Ayam kampung dipelihara dengan cara diliarkan.

2. Struktur Tulang dan Warna Kaki

Ayam kampung memiliki struktur tulang yang lebih panjang dibandingkan ayam pejantan.

Kaki ayam kampung berwarna kehitaman, sementara kaki ayam pejantan berwarna putih.

3. Kulit

Kulit ayam kampung agak kekuningan dan tidak mudah sobek saat disentuh.

Kulit ayam pejantan lebih putih dan bersih, mirip dengan kulit ayam broiler yang rapuh dan mudah sobek.

4. Warna dan Tekstur Daging

Daging ayam kampung bertekstur liat dengan warna kehitaman.

Saat ditekan, daging tersebut terasa kompak dan tidak lembek.

Daging ayam kampung mengandung sedikit lemak.

Baca Juga: 5 Tanda-tanda Mesin Cuci Rusak yang Jarang Disadari, Salah Satunya Bunyi Meteran Listrik

Daging ayam pejantan lebih mengkilap.

Meskipun agak liat, daging ini tidak se-liat daging ayam kampung.

Saat ditekan, masih terasa agak empuk karena ayam dipotong saat berumur muda.

Tentu dari segi harga keduanya juga cukup berbeda.

Biasanya daging ayam pejantan lebih terjangkau dibanding ayam kampung.

Karena itu ayam pejantan seringkali jadi alternatif saat harga ayam kampung melejit.

Baca Juga: Mahal-mahal Kok Terbuang, Nasi Sisa Olah Saja Jadi 7 Menu Nikmat dan Menggugah Selera Ini